Rizal Ramli Tegur Sri Mulyani yang Panik Naikkan PPN, Penghianatan Wijoyo dan Yunani Bangkrut Karena IMF

- 17 Mei 2021, 13:54 WIB
Rizal Ramli
Rizal Ramli /DeskJabar/Twitter @RamliRizal/

DESKJABAR – Ekonom senior Rizal Ramli menegur keras rencana Pemerintah, dalam hal ini Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI), yang berencana menaikkan PPN dan mengundang IMF.

Rizal Ramli mengatakan, menurutnya hal itu seperti penghianatan Wijoyo terhadap Soeharto.

True to the colors, SPG IMF SMI mau jorokin Jokowi, habis beri signal undang IMF, sekarang usul naikkin PPN. Penghianatan Wijoyo terhadap Soeharto Act 2 ..”, katanya dalam akun Twitter resminya @RamliRizal, 16 Mei

Sayang, sosok yang dikenal konsisten kerap mengkritisi pemerintahan Presiden Jokowi itu tidak menjelaskan secara gamblang, apa yang dimaksud dengan kata “penghianatan Wijoyo terhadap Soeharto Act 2” itu.

Baca Juga: Kelompok Muslim AS Serukan Diakhirinya Hubungan dengan Kelompok Zionis Israel 

Baca Juga: PLN Berhasil Pulihkan 100 Persen Kelistrikan di NTT yang Rusak Akibat Tropis Seroja

Yang jelas, dalam akun Twitter yang sama @RamliRizal, sebelumnya Rizal Ramli mengatakan: “Kenaikan PPN Adalah Cara Panik SMI Untuk Sekadar Bayar Bunga Utang. Jadi orang kok ndak bisa berfikir kreatif ?”.

Khusus menyoroti soal IMF, Rizal Ramli punya pengalaman tersendiri. Ia mengingatkan dan memberi contoh bagaimana masalah Yunani yang pernah terjerat lembaga keuangan internasional ini.

“Yunani 3x harus ikuti IMF, utang semakin tinggi, rakyatnya makin miskin, pelabuhan laut dan aset2 dibeli China, akhirnya Perdana Mentrinya, Alexis Tsipras, saya pernah ketemu, jatuh -- barulah Yunani pelahan pulih”, cuitnya dalam @RamliRizal, Senin 17 Mei 2021.***

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x