DESKJABAR - Menuju 2030, salah satu perusahaan ternama Indonesia meluncurkan Program Lingkungan MAPAN (Mitra heAlth Provider AjiNomoto) dengan dua tujuan besar.
Adapun dua tujuan besar tersebut di antaranya; pertama, memperpanjang harapan hidup sehat 1 milyar orang di seluruh dunia. Kedua, mengurangi dampak lingkungan dari kegiatan bisnis kami hingga 50%.
Sementara itu, PT Ajinomoto Indonesia (Ajinomoto) bersama dengan seluruh afiliasi dari Ajinomoto Global di seluruh dunia, berusaha mewujudkan dua tujuan besar tersebut.
Dalam hal ini komitmen Ajinomoto dalam mencapai dua tujuan tersebut diwujudkan dengan mentransformasikan seluruh karyawan sebagai Health Provider.
Health Provider Ajinomoto dibekali pengetahuan terkait gizi, kesehatan keluarga dan juga kelestarian lingkungan yang bukan hanya untuk diri sendiri namun bisa dibagikan juga untuk keluarga dan masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Kerugian Kebakaran Pasar Sadang Serang Mencapai 1,7 miliar, Pedagang Pasar: Ingin Segera Berdagang
Dan hal tersebut disampaikan langsung oleh of Corporate Communications PT Ajinomoto Indonesia, Grant Senjaya pada Senin, 7 Agustus 2023.
“Hari ini kami meluncurkan Program Lingkungan MAPAN (Mitra heAlth Provider AjiNomoto) di Kelurahan Sunter Jaya, Jakarta Utara, yang merupakan salah satu bukti nyata kontribusi langsung kami - Health Provider untuk masyarakat Indonesia, dimulai dari lingkungan sekitar kami," ujar Grant Senjaya dalam keterangan di Jakarta.
Program Lingkungan MAPAN ini akan kami laksanakan di tiga kota: Jakarta, Karawang dan Surabaya yang dilaksanakan hingga Maret 2024.
Tiga lokasi ini merupakan tempat-tempat terdekat Ajinomoto, yaitu
1. Kelurahan Sunter Jaya di Jakarta, tempat kantor pusat kami berada
2. Desa Walahar di Karawang, tempat salah satu pabrik Ajinomoto
3. Kelurahan Bulak Banteng di Surabaya, tempat salah satu kantor cabang
Baca Juga: Syarat Daftar Mahasiswa Baru FK IPB University, Biaya Kuliah Prodi Dokter Ternyata Segini!
"Di Lingkungan Mapan ini, kami akan melaksanakan berbagai kegiatan di bidang kesehatan, lingkungan dan pengembangan ekonomi untuk UMKM Kuliner;" lanjut Grant Senjaya.
Berdasarkan data Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi stunting Indonesia masih berada pada angka 21,6%.
"Peduli dengan keadaan tersebut di bidang kesehatan, kami melakukan pelatihan dan pendampingan untuk para kader posyandu Puskesmas Kelurahan Sunter Jaya untuk menurunkan angka stunting di Kelurahan ini," katanya.
Selain itu, Ajinomoto juga akan mendukung pemberian makanan tambahan untuk balita penderita stunting agar pertumbuhan mereka bisa sesuai standar WHO untuk pertumbuhan anak dan balita sehat beresiko gizi kurang untuk pencegahan stunting.
"Kami juga mengundang Ketua Program Studi Gizi, Fakultas Teknologi Pangan dan Kesehatan, Universitas Sahid, Bapak Khoirul Anwar S.Gz, M.Si untuk memberikan informasi mengenai pengaturan gizi seimbang yang baik bagi keluarga," tutur Grant Senjaya
Di bidang lingkungan, Health Provider Ajinomoto dari Agricultural Development Department juga memberikan informasi kepada para peserta mengenai pentingnya memilah sampah di rumah serta cara bercocok tanam secara hidroponik dengan menggunakan AJIFOL yang merupakan produk samping pengolahan MSG dari pabrik kami”, ujarnya.
Dalam acara ini turut menghadirkan Chef Jordhy Aldyan Latif – alumni Master Chef 6 yang membagikan pengalamannya dalam merintis usaha kuliner, yang bisa memberikan inspirasi bagi warga kelurahan Sunter Jaya.
Ajinomoto pun mengajak para warga yang hadir dalam acara yang berencana memulai usaha kuliner maupun yang sudah memiliki usaha kuliner untuk ikut serta dalam Lomba UMKM Kuliner Ajinomoto.
Ajinomoto juga menyediakan hadiah berupa dukungan dana untuk pengembangan usaha bagi para pemenang Lomba UMKM Kuliner Ajinomoto ini.
“Kami berharap, apa yang dibagikan para Health Provider Ajinomoto hari ini dapat diterima dengan baik dan dapat menjadi masukkan berguna serta memberikan nilai tambah bagi warga kelurahan Sunter Jaya dan bagi warga di 2 lokasi Lingkungan MAPAN lainnya," tutupnya.***
Pantau berita-berita DeskJabar lainnya di GOOGLE NEWS