Kapan LEBARAN Idul Fitri 2022? Ini Tanggal Kemenag Gelar Sidang Isbat, Berikut LINK STREAMING Sidang Isbat

25 April 2022, 09:08 WIB
Peneropongan hilal. Kapan Lebaran? Kemenag akan menyelenggarakan sidang isbat 1 Syawal 1443, Minggu /kemenag.go-.id/

DESKJABAR - Kapan tepatnya Lebaran Idul Fitri? Kemenag akan segera menggelar sidang isbat atau penetapan 1 Syawal 1443 H.

Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Syawal 1443 H Minggu, 1 Mei 2022 petang.

Berdasarkan laman kemenag.go.id 25 April 2022, sidang isbat akan berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama dan akan didahului proses pengamatan hilal yang dilakukan di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, secara hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Syawal 1443 H mendatang, sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

Baca Juga: 34 LINK TWIBBON CANTIK Lebaran Idul Fitri 2022 Berikut Cara Menggunakannya: DOWNLOAD GRATIS

“Di Indonesia, pada 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan dengan 1 Mei 2022 tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat,” jelas Kamaruddin di Jakarta, Senin 25 April 2022.

"Artinya, secara hisab, pada hari tersebut posisi hilal awal Syawal di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS," imbuh Kamaruddin.

Dalam kriteria baru MABIMS, imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Kriteria ini merupakan pembaruan dari kriteria sebelumnya, yakni 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapat masukan dan kritik.

Baca Juga: Perkiraan Lebaran tahun 2022, Ini Menurut BMKG dan Muhammadiyah 1 Syawal 1443 H

"Pemerintah Indonesia akan menyelenggarakan Sidang Isbat, dengan menggunakan metode hisab dan rukyat, di mana posisi hilal Syawal akan dipresentasikan oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah yang selanjutnya menunggu laporan rukyat dari seluruh Indonesia," ujar Kamaruddin.

Rukyat, tambahnya, digunakan sebagai konfirmasi terhadap hisab dan kriteria yang digunakan.

"Hisab dan konfirmasi pelaksanaan rukyatul hilal akan dimusyawarahkan dalam sidang isbat untuk selanjutnya diambil keputusan awal Syawal 1443 H," ujarnya menjelaskan.

Informasi tentang hisab dan sidang isbat ini sempat disampaikan oleh Guru Besar Ilmu Hadis UIN Alauddin Makassar ini dalam pertemuan pakar falak MABIMS yang berlangsung secara daring pada Kamis, 21 April 2022.

Baca Juga: Lebaran 2022 Tanggal Berapa? Maklumat Muhammadiyah serta Prakiraan BRIN dan BMKG, 1 Syawal 1443 H Bisa Seragam

Dalam pertemuan tersebut, Kamaruddin menyampaikan, penerapan kriteria baru MABIMS diharapkan memunculkan formulasi dan gagasan yang bermanfaat bagi umat Islam di negara-negara anggota MABIMS.

“Kita perlu menciptakan suasana yang kondusif bagi umat Islam, khususnya di bidang hisab rukyat. Kami berharap, forum ini bisa menghasilkan ide-ide yang cemerlang untuk mendukung kemajuan hisab rukyat di dunia Islam secara umum,” tambahnya.

Kamaruddin menambahkan, hasil keputusan sidang isbat akan disampaikan dalam konferensi pers yang ditayangkan secara langsung oleh TVRI sebagai tv pool. Streaming TVRI https://www.vidio.com/live/6441-tvri atau https://klik.tvri.go.id/

Editor: Zair Mahesa

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler