Piket Siaga Operasi Dilakukan di Bandara Husein Sastranegara dan Bandara Kertajati

- 28 Oktober 2020, 13:32 WIB
Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang.
Penumpang di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Tangerang. /Antara

DESKJABAR - PT Angkasa Pura II mengaktifkan piket siaga operasi mulai tanggal 26 Oktober hingga 1 November 2020 di 19 bandara untuk melayani penumpang terkait libur panjang.

Piket siaga operasi ini termasuk dilakukan di bandara Husein Sastranegara Bandung dan Kertajati Majalengka.

Director of Operation and Service PT Angkasa Pura II Muhamad Wasid dalam keterangan yang diterima Antara, di Tangerang, Rabu, 28 Oktober 2020, mengatakan seluruh bandara perseroan sudah bersiaga dalam melayani penumpang pada periode libur panjang.

“Protokol kesehatan dijalankan ketat demi mengutamakan keamanan dan keselamatan penerbangan. Sebagai bagian langkah antisipasi, 19 bandara mengaktifkan Piket Siaga Operasi mulai 26 Oktober – 1 November 2020," katanya.

Pihaknya memastikan bila fasilitas di gedung terminal, sisi darat dan sisi udara seperti runway, taxiway, apron dan fasilitas penunjang lainnya berfungsi dengan baik agar operasional penerbangan selalu berjalan lancar.

Baca Juga: Biaya Pelayanan Penumpang Dihapus, Husein Sastranegara dan Kertajati Masih Bayar 

Sementara itu puncak arus keberangkatan penumpang di 19 bandara yang dikelola PT Angkasa Pura II telah terjadi hari Selasa, 27 Oktober 2020.

PT Angkasa Pura II memperkirakan jumlah penumpang pada 27 Oktober mencapai 90.000 – 95.000 penumpang atau meningkat sekitar sembilan persen dibandingkan dengan hari lain di bulan ini. Khusus di Bandara Soekarno-Hatta jumlah penumpang besok dapat mencapai sekitar 65.000 penumpang.

Adapun 19 bandara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura II yaitu Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta, Bandara Husein Sastranegara di Bandung, Bandara Kertajati Majalengka, Bandara Kualanamu di Deli Serang, Bandara Supadio di Pontianak, Bandara Minangkabau di Padang, Bandara Sultan Syarif Kasim II di Pekanbaru, dan Bandara Sultan Iskandar Muda di Aceh.

Kemudian Bandara Raja Haji Fisabilillah di Tanjung Pinang, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II di Palembang, Bandara Sultan Thaha di Jambi, Bandara Depati Amir di Pangkalpinang, Bandara Silangit di Banyuwangi, Bandara Tjilik Riwut di Palangkaraya, Bandara Radin Inten II di Lampung, Bandara Fatmawati Soekarno di Bengkulu dan Bandara HAS Hanandjoeddin di Belitung. ***

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x