Perkebunan Bukittunggul Bandung Dipatoki oleh LSM, PTPN I Lakukan Penanganan

- 30 Juni 2024, 10:08 WIB
Perkebunan kina Bukittunggul, PTPN I Regional 2, di Cilengkrang, Kabupaten Bandung.
Perkebunan kina Bukittunggul, PTPN I Regional 2, di Cilengkrang, Kabupaten Bandung. /Google Maps

DESKJABAR – Pihak PTPN I Regional 2  (eks PTPN VIII) melakukan penanganan, atas terjadinya pematokan lahan perkebunan kina Bukittunggul, Cilengkrang, Kabupaten Bandung. Pematokan lahan perkebunan Bukittunggul tersebut kabarnya dilakukan oleh sebuah LSM (organisasi lembaga masyarakat).

Terjadinya pematokan pada lahan perkebunan kina Bukittunggul tersebut, diketahui oleh pihak PTPN I Regional 2 pada Jumat, 28 Juni 2024. Sejumlah personel sudah mendatangi lokasi untuk melihat kondisi di lapangan.

Kejadian itu sedang dalam pembahasan oleh pihak PTPN I Regional 2, untuk kemudian dilakukan penanganan sebagaimana mestinya.

Perkebunan kina Bukittunggul, kini digabungkan ke Perkebunan Ciater, Subang. Sejak lama, Perkebunan Bukittunggul statusnya hanya sebuah afdeling, dimana sebelumnya digabungkan ke Perkebunan Teh Sukawana, Parongpong, Bandung.

Baca Juga: Kina Indonesia Harus Diselamatkan, Masih Jadi Bisnis Perkebunan Punya Pasar Bagus

Kondisi di lapangan

Personel PTPN I Kebun Ciater, Hendra, yang dikonfirmasi DeskJabar, Sabtu, 29 Juni 2024, membenarkan kabar kejadian pematokan lahan perkebunan kina Bukittunggul oleh sebuah LSM.

“Sudah dilaporkan ke Bagian Asset di PTPN I Regional 2, akan segera ditangani. Saya sudah mengecek ke lokasi, memang betul ada pemasangan patok di lokasi itu,” ujar Hendra.

Menurut dia, kejadian pematokan pada lokasi di perkebunan kina Bukittunggul, adalah pada lokasi yang sudah dikerjasamakan dengan mitra PTPN I Regional 2.

Disebutkan, pada Senin, 1 Juli 2024, pihak PTPN I Regional 2 akan melakukan rapat di perkebunan kina Bukittunggul. Yang dibahas adalah penanganan permasalahan perkebunan.

Baca Juga: Batik Corak Kina, Ditetapkan Sebagai Batik Khas Kabupaten Bandung

 

Produksi kina

Sementara itu, produksi kina Indonesia sedang menjadi perhatian serius atas masa depan pengusahaannya untuk mendukung industi kina Indonesia dan dunia. Di Indonesia, areal tanaman kina terbesar adalah di Kabupaten Bandung yang sekaligus menjadi ikon daerah ini.

Pihak Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Gambung, Kabupaten Bandung, sedang mengupayakan langkah untuk mengembalikan produksi kina Indonesia dalam jumlah mencukupi. Salah satunya, adalah produksi klon unggulan tanaman kina.

Kepala Bagian Usaha sekaligus peneliti pemuliaan tanaman di PPTK Gambung, Heri Syahrian, di Bandung, Kamis, 27 Juni 2024, mengatakan, di PPTK Gambung sudah dipersiapkan lahan khusus pengembangan berbagai bibit klon-klon unggulan kina.

Nantinya, berbagai klon bibit tanaman kina unggulan itu akan dipasok ke perkebunan yang menanami kembali lahannya untuk tanaman kina. PTPN I Regional 2, secara historis pernah banyak diusahakan tanaman kina di Kabupaten Bandung, Kab. Bandung Barat, Garut, Bogor, dan Cianjur. ***

 

 

 

 

 

 

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah