Bantuan tersebut kemudian diserahkan secara simbolis oleh Manager Kesehatan Daop 2 Bandung Fatekur Rozi selaku perwakilan dari tim TJSL Daop 2 Bandung dan diterima Syarief Kurniawan selaku Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang di Posko tanggap darurat bencana gempa Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang.
7 kali gempa
Dalam catatan sementara DeskJabar.com, gempa Sumedang yang terjadi sejak 31 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 sudah terjadi sebanyak 7 kali.
Baca Juga: MENGERIKAN! Benarkah Ancaman Sesar Lembang Bisa Membuat Kota Bandung Rugi Rp 67 Triliun?
Gempa tersebut menimbulkan kerusakan ratusan bangunan mulai dari rumah warga, bangunan pemerintah maupun rumah sakit.
Menurut Pj. Bupati Sumedang Herman Suryatman kondisi kerusakan bangunan rumah warga tersebar di 8 kecamatan, diantaranya Sumedang Utara, Sumedang Selatan, Cimalaka, Ganeas, Cisarua, Tanjungkerta, Tanjungmedar, dan Rancakalong.
Pemerintah Kabupaten Sumedang pun menetapkan status darurat gempa selama 7 hari.***