Sedangkan arti dari Ekspres itu sendiri, lanjutnya, adalah ekspresikan prestasimu. Pihaknya pun ingin memperlihatkan bahwa siswa siswi SMAN 1 Salopa mampu membuat sebuah karya yang bisa memberikan kejutan kepada dunia luar di wilayah Salopa.
Baca Juga: Polusi Udara Bogor Kian Memburuk, Begini Tanggapan Pakar Biometeorologi IPB University
Akses jalan Sudah Mulus
Disamping itu, kata Ina, akses menuju kampus SMAN 1 Salopa yang sedianya kondisi jalan sangat buruk kini sudah mulai berubah dan sudah mulus. Bahkan kendaraan ceper atau pendek saat ini sudah bisa melintas dan tidak akan "ngagasruk."
"Alhamdulillah kini akses menuju kampus SMAN 1 Salopa sudah bisa dilalui kendaraan mobil sedang, yang sebelumnya kondisinya sangat buruk," ucapnya.
Dalam gelar pentas seni dan karya kewirausahaan yang bertajuk Collaboration Ekspres ini, lanjutnya, akan memberikan kejutan menarik disamping sebagai ajang pencitraan keberadaan SMAN 1 Salopa sebagai salah satu sekolah yang patut diperhitungkan meski berada di pelosok kampung atau desa.
"Terus terang saja dan kami menyadari ketika sekolah lain kewalahan mendapatkan siswa baru dengan jumlah pendaftar yang membludak, justeru kami di sini merasa kekurangan. Hal ini bukan tanpa sebab," tuturnya lagi.
Keberadaan sekolah swasta setingkat SMA di wilayah Desa Mulyasari nyaris menghimpit SMAN 1 Salopa yang letaknya hanya berjarak beberapa kilometer. Disamping faktor penunjang akses jalan yang saat itu tidak memadai.
Akan tetapi, kata Ina, itu bukanlah sebuah hambatan dalam mewujudkan masyarakat yang cerdas dan melek belejar. Justru menjadi sebuah tantangan menarik agar keberadaan SMAN 1 Salopa di mata masyarakat menjadi sebuah sekolah unggulan di wilayahnya.