DESKJABAR - Tahapan proses pembangunan mega proyek jalan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) terus dikebut. Pembayaran uang ganti rugi (UGR) sudah banyan yang telah diberikan kepada para pemilik lahan yang terdampak.
Di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ada 22 Desa yang tersebar di 4 Kecamatan yang akan tergusur Tol Getaci. Desa mana saja? Update lengkap daftar desa yang tergusur Tol Getaci di Kabupaten Ciamis, ada di bawah artikel ini.
Baca Juga: 7 Daerah di Tasikmalaya yang Berpenghuni Para Bos: Rumahnya Mewah Hidup Bagaikan Sultan
Semula dalam masterplan awal pembangunan mega proyek jalan Tol Getaci, Ciamis masuk ke dalam Tahap 2. Namun seiring dengan adanya perubahan dimana akan dikerjakan sampai Ciamis, maka Ciamis pun akan menjadi titik akhir pembangunan Tol Getaci Tahap 1 sebelum dilanjut ke Cilacap.
Alasannya, ruas Tol Getaci dari Gedebage hingga Ciamis (108 km), dinilai paling mendesak dan paling dibutuhkan untuk segera dibangun, demi melancarkan arus lalu-lintas Bandung-Garut-Tasikmalaya-Ciamis yang kerap terjadi kemacetan.
"Ini yang paling dibutuhkan, saya kira kita akan mengerjakan yang bagian Gedebage hingga Ciamis terlebih dahulu," ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dikutip dari Antara usai rapat kerja dengan Komisi V DPR, di Gedung DPR Jakarta Pusat beberapa pekan lalu.
Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum saat melakukan kunjungan ke Tasikmalaya, sekitar dua bulan lalu menegaskan, keberadaan Tol Getaci sangat dibutuhkan masyarakat Piangan Timur (Priatim).
Supaya pembangunan Tol Getaci yang dibutuhkan masyarakat Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran itu berjalan dengan lancar, kata Uu Ruzhanul Ulum, dibutuhkan kerjasama masyarakat khususnya dalam proses pembebasan lahan.