Network
DESKJABAR - Gubernur Jawa Barat atau Jabar Ridwan Kamil akan segera menyelesaikan tugasnya. Kang Emil memberikan pesan yang nyaman kepada calon penggantinya nanti, selama masa tenggang waktu menunggu hasil Pilkada serentak pada November 2024.
Seperti sudah diketahui masa jabatan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan berakhir 5 September 2023. Putusan itu ditetapkan dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat di Gedung DPRD Jabar, Selasa 1 Agustus 2023.
Sampai saat ini masih belum diketahui siapa yang akan menggantikan posisi Kang Emil. Namun ada dua nama yang digadang gadang akan menggantikan posisi Ridwan Kamil, keduanya adalah Asep Nana Mulyana dan Rudy Sufahriadi alias Rudy Gajah.
Asep pernah menjabat Kajati Jawa Barat, setelah sebelumnya menjadi Kajati Banten. Sementara Rudy Sufahriadi pernah menjadi Kapolda Jawa Barat pada 2019.
Pesan Untuk Pj Gubernur
Siapa pun yang nanti akan menempati posisi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat , Ridwan Kamil memberikan pesan kepada penggantinya tersebut.
Kang Emil menyebutkan Pj Gubernur Jawa Barat nanti tinggal duduk manis dan lanjutkan apa yang sudah reformasi dan tidak perlu ada konsep yang baru.
Baca Juga: TERUPDATE KASUS SUBANG 2021 Hari Ini Saksi Dipanggil, Keluarga Mimin Mintarsih Ada Undangan
"Kalau Pj Gubernur Jawa Barat mah insya Allah duduk manis, tidur nyenyak kayaknya ya. Tinggal lanjutkan apa yang sudah kami reformasi. Sebutkan semua dimensi, semua dimensi sudah disentuh. Tidak perlu ada konsep baru," kata Ridwan Kamil di Gedung DPRD Jawa Barat Kota Bandung.
Selain memberikan pesan, Kang Emil juga berharap Pj Gubernur Jabar nanti dapat menjaga ritme yang telah ada. "Pj Gubernur ini yang penting menjaga aja prestasi. Ibaratnya seperti Persib lah, kalau sudah juara tinggal mempertahankan saja tidak usah ada konsep baru. Supaya hasil lima tahun ini terjaga," kata dia.
Hasil Terbaik Selama 5 Tahun
Selama lima tahun masa jabatannya, ada beberapa kinerja yang diakui Kang Emil sebagai pencapaian terbaik selama menjadi Gubernur Jabar.
Dua diantaranya adalah sukses menghapus desa tertinggal dan sangat tertinggal di Jawa Barat. Ridwan Kamil mengklaim, ketika dirinya mulai menjabat sebagai Gubernur pada 2018 jumlah desa tertinggal dan sangat tertinggal masih seribuan, sekarang nihil desa tertinggal dan sangat tertinggal.
Selain itu, Emil juga menuturkan menjadikan sistem reformasi birokrasi terbaik se-Indonesia diakuinya juga turut menjadi prestasi membanggakan.
"Ada 540- an. Tapi dua itu terbesarnya. Juga menjaga ekonomi Jawa Barat terbaik di Indonesia. Juga investasi, menandakan kita fokus," kata dia.
Emil menegaskan pekerjaan utama yang berada di ranah Pemerintah Provinsi Jawa Barat diyakininya bakal rampung sepenuhnya, seiring berakhirnya masa jabatan pada 5 September 2023.
Keyakinan tersebut tidak lepas dari penempatan pejabat fungsional dan struktural di lingkungan Pemprov Jabar, yang disebut Kang Emil telah direncanakan dengan matang yang semuanya berasal dari hasil evaluasi sistem reformasi birokrasi yang diaplikasikan.
"Para pejabat Pemprov Jabar sudah punya spirit, siapapun penjabatnya. Kerja mereka tetap standarnya, seperti saat kami memimpin bersama Pak Uu di Jawa Barat. Jadi tidak akan ada penurunan apapun yang sangat-sangat profesional," ujarnya.***
