Network
DESKJABAR – Misteri kasus Subang 2021 berupa pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, semakin banyak munculkan spekulasi para netizen soal para pelakunya. Bahkan, berkembang dugaan ada orang penting terlibat, sehingga kasus ini sulit dibuka.
Namanya juga sudah ranah publik yang mengundang perhatian besar, banyak spekulasi bermunculan selama suatu kasus belum terungkap. Polda Jawa Barat memang munculkan informasi terbaru kasus Subang 2021, yaitu ada tiga orang saksi baru ditanyai, namun belum dapat mengungkapnya.
Perhatian terhadap pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (22) di Ciseuti Jalancagak, Subang, kembali menghangat oleh publik. Pada tahun 2023 ini akan memasuki tahun ke-2, sejak kejadian diketahui pada 18 Agustus 2021 lalu.
Baca Juga: UPDATE Kasus Subang 2021, Polda Jabar Baru Saja Periksa 3 Saksi Baru dan Siapkan Hotline Khusus
Nasib orang-orang dicurigai
Komentar dugaan publik soal ada orang penting terlibat bahkan politisi, diantaranya muncul ketika Anjas Asmara melalui YouTube dirinya, membahas kasus Subang, pada 14 Mei 2023 ketika di Bali.
Anjas juga mengingatkan, selama kasus Subang belum terungkap, akan menjadi beban bagi sejumlah orang yang selama ini diduga dituding sebagai pelaku. Jika kasus Subang sudah terungkap siapa sebenarnya pelaku, maka orang-orang yang selama ini dituding tetapi sebenarnya bukan, bisa terbebas beban mentalnya.
Anjas menjawab pertanyaan netizen yang bertanya, apakah kira-kira ada oknum terlibat ?“, dijawab “Menurut aku sih ada. Sebab, karena tidak sesusah itu bagaimana mengolah tempat kejadian perkara (TKP),” ujar Anjas.
Sejumlah komentar, diantaranya :
@Sarnubi Official, sepertinya ada orang penting ( oknum ) yg terlibat di dalamnya,...makanya agak lamban penanganannya....
@Sweety, Kira kira ada oknum yg terlibat juga ngga ya untuk mengaburkan kasus subang?
Baca Juga: Kasus Subang 2021, Nyi Roro Kidul pun Ikut Nimbrung dari Dasar Laut
Info terbaru Polda Jawa Barat
Sementara itu, Humas Polda Jawa Barat, Ibrahim Tompo, dilansir Antara, pada Jumat, 19 Mei 2023, menyebutkan, Polda Jawa Barat selama dua bulan terakhir, sudah memeriksa 3 saksi baru. Ini menjadikan jumlah saksi yang sudah ditanyai menjadi 124 orang, dari sebelumnya 121 orang.
Ibrahim Tompo tidak menyebutkan, apakah 3 saksi baru ditanyai itu berasal dari kalangan keluarga korban atau orang sekitar rmah tempat kejadian pembunuhan di Ciseuti, Jalancagak.
Dikatakan, Polda Jawa Barat sebenarnya punya semangat yang sama (dengan publik) untuk segera mengungkap kasus Subang kejadian tahun 2021 ini. Namun, Polda Jawa Barat tidak mau gegabah menetapkan seseorang menjadi tersangka, karena ada urusan pertanggungjawaban.
Baca Juga: Nasib Kasus Subang, Netizen Tanya Kapolda Baru dan Mimpi Didatangi Korban
Kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu yang merupakan pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional Subang, diketahui ketika bagasi mobil Toyota Alphard milik keluarga itu dibuka bagasinya. Mayat mereka tampak berada pada bagasi mobil warna hitam itu pada rumah kejadian.
Rumah kejadian kasus Subang 2021 itu sudah pernah diperbolehkan oleh polisi, kembali dimasuki oleh pemiliknya, yaitu Yosep selaku suami dan ayah dua korban. Tetapi sampai kini, kembali belum dapat dimasuki, walau pun police line warna kuning sudah dibuka.
Ada dua mobil, yaitu Alphard warna hitam dan sebuah lainnya, yaitu Toyota Yaris warna kuning, milik Amalia Mustika Ratu, yang kini masih tersimpan di halaman Polsek Jalancagak. Tampaknya, kedua mobil itu masih akan tetap berada di sana, selama kasus Subang 2021 belum terungkap. ***
