Network
DESKJABAR - Belasan ribu lebih santri dari berbagai pondok pesantren se Kabupaten Ciamis Jawa Barat tumplek memenuhi Stadion Galuh Ciamis, Senin 20 Maret 2023.
Belasan ribu santri tersebut berkumpul dalam rangka acara munggahan bersama menyambut Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah yang tinggal beberapa hari lagi akan datang.
Acara munggahan bersama belasan ribu santri tersebut digelar Forum Silaturahmi Pondok Pesantren (FSPP) Ciamis.
Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengaku bahagia dan merinding menyaksikan semangat dan antusias ribuan santri yang hadir memutihkan Stadion Galuh Ciamis tersebut.
"Bahagia sekali bisa bersama sama dengan para santri se kabupaten Ciamis. MErinding melihat semangat dan antusias para santri menjelang bulan suci Ramadhan," ujarnya saat memberi sambutan.
Silaturahmi dan Saling Memaafkan
Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Yana D Putra, unsur Forkopimda, Pimpinan Pondok Pesantren, serta tamu undangan lainnya.
Bupati Herdiat mengatakan gagasan yang dikemas dalam bingkar munggahan santri itu dalam rangka Tarhib Ramadhan yang mengandung makna tersendiri dimana para santri, ulama, umara menjalin silaturahmi dan saling memaafkan.
"Islam mengajarkan bahwa hendaknya muslimin mempersiapkan diri dengan senantiasa membersihkan lahiriah dan bathiniah sebelum masuk bulan suci Ramadhan," paparnya.
Bupati berharap acara tersebut akan berdampak kepada kondusivitas dan kelancaran dalam melaksanakan ibadah puasa dan ibadah lainnya di bulan ramadhan.
"Insya Allah tiga hari lagi kita akan melaksanakan inadah puasa. Semoga kita semua diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankannya," ujar Bupati Herdiat.
Lebih lanjut Ia mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi atas terselenggaranya acara tersebut khususnya kepada para agniya yang telah mewakafkan ribuan mushaf Al Qur'an bagi para santri.
Sementara itu, Ketua FSPP Ciamis KH. Nonop Hanafi mengatakan kegiatan munggahan santri Ciamis tersebut dalam upaya membangun kebersamaan dan persatuan pesantren se-Kabupaten Ciamis lintas pesantren, lintas ormas dan lintas afiliasi apapun.
Ia melaporkan acara mungahan santri tersebut diikuti sebanyak 15ribu lebih santri yang berasal dari pondok pesantren yang ada di Kabupaten Ciamis.
Nonop berharap kegiatan tersebut semua dapat bersatu padu membangun semangat kebangsaan.
"Harapan kami dengan kegiatan ini para santri, para kyai bersatu padu untuk terus menanamkan semangat menuntut ilmu, semangat berdakwah dan yang terpenting emmbangun semangat kebangsaan," ujarnya.
Dalam acara tersebut terdapat tiga agenda diantaranya pembagian 6ribu mushaf Al Qur'an, pelantikan pengurus FSPP Kecamatan se-Kabupaten Ciamis dan penyerahan secara simbolis Nomor Statistik Pesantren (NSP) serta dilanjutkan dengan makan nasi liwet bersama.***
