Network
DESKJABAR – Pada setiap pemilihan pemimpin negara maupun kepala daerah di Indonesia, petani selalu menjadi ladang perebutan suara. Lalu sejauh apakah sebenarnya orang-orang sedang usaha ingin menjadi pemimpin itu terhadap pertanian ?
Ridwan Kamil selaku petahana Gubernur Jawa Barat menjadi bersaing dengan wakilnya, yaitu Uu Ruzhanul Ulum untuk Pilgub Jawa Barat 2024. Sejauh mana perhatian mereka terhadap sektor pertanian Jawa Barat ?
Diketahui, Jawa Barat merupakan daerah tersubur di Indonesia, dan masih memiliki kultur usaha pertanian. Jawa Barat dikenal sebagai penghasil utama produksi pangan, karena terdapat sawah-sawah yang subur dengan pemandangan indah.
Baca Juga: Wisata Melihat Ikan Pada Sawah di Sukabumi, Kombinasi Pertanian dan Perikanan Jawa Barat
Gaya masing-masing Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul
Jawa Barat kini dihadapkan kepada semakin berkurangnya regenerasi petani. Padahal, Jawa Barat memiliki jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, yaitu sekitar 50 juta penduduk.
Pasokan pasti untuk pangan dari daerah sendiri sangat dibutuhkan agar tidak bergantung kepada wilayah lain bahkan impor. Tetapi alihfungsi lahan pertanian menjadi hal memprihatinkan di Jawa Barat.
Nah, sejauh mana perhatian diantara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan wakilnya Uu Ruzhanul Ulum kepada sektor pertanian di wilayahnya ?
Baca Juga: Kertajati Majalengka, Antara Bandara Kertajati, Serta Pesawahan Sarang Tikus dan Ular Kobra
Ridwan Kamil dikenal punya andalan yaitu petani milenial atau golongan jalmi anom, walau pun baru saja riuh karena urusan macet pemasaran dan kredit ke bank BJB.
Yang dipromosikan adalah seputar inovasi dan kolaboratif dengan menggunakan teknologi dan mengandalkan media sosial alias medsos.
Sedangkan Uu Ruzhanul Ulum, diketahui lebih sering ke lapangan untuk acara-acara pertanian. Ungkapan “Kita tidak makan handphone”, menjadi sangat dikenal ketika Uu Ruzhanul Ulum berkunjung ke sejumlah acara pertanian di daerah.
Tetapi, Uu Ruzhanul Ulum juga tampak pula pada beberapa kegiatan petani milenial.
Baca Juga: Pasar Jagung Bakal Meninggi, Peluang Usaha Pertanian Tahun 2023
Pandangan pelaku bisnis agro
Tentu banyak tokoh pertanian di Jawa Barat yang sebenarnya memiliki penilaian kepada kepemimpinan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum.
Kali ini ada penilaian salah seorang pelaku usaha pertanian di Jawa Barat atau komoditas agro di Jawa Barat, yaitu Muchlis Anwar yang merupakan Sekretaris Perpadi (Persatuan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia) Jawa Barat, yang juga menjadi Wakil Ketua I Asosiasi Pedagang Komoditas Agro (APKA) Jawa Barat.
Menurut Muchlis Anwar, baik Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul sebenarnya seperti kurang perhatian terhadap pertanian.
“Walaupun ada, terkesan hanya sekedar lips service saja, tidak langsung mengetahui praktek pada dunia pertanian,” ujar Muchlis Anwar, di Bandung, Jumat 17 Februari 2023.
Baca Juga: Cari Bibit Tanaman Buah Berkualitas ? Datanglah ke Majalengka, Anda akan Cinta Pertanian Jawa Barat
Bahkan, Muchlis Anwar menilai, keduanya malah seperti kurang peduli apa yang terjadi di lapangan yang dialami para petani.
“Mau rugi atau beruntung, karena kondisi petani mayoritas petani penggarap, dan tidak pernah membicarakan agar komoditi pertanian menjadi komoditi strategis untuk ekspor,” ucap Muchlis Anwar.
Ia pun mempertanyakan, ketika harga beras sedang naik seperti sekarang, bagaimana sikap kedua orang tersebut.
“Itulah tipe pemimpin nyariosna kahartos…raosna teu karaos ama rakyat Jawa Barat... Yang mengangkat tagline Jabar Juara, juaranya apa ?” ujar Muchlis Anwar. ***
