Baca Juga: Waspada Penyakit LSD Serang Sapi dan Kerbau pada Peternakan di Jawa Barat untuk Idul Adha
Dengan adanya Tol Getaci tersebut, jarak tempuh bisa dipangkas lebih singkat. Simulasinya, batas kecepatan berkendara di Tol minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam.
Nah jika mengambil rata-rata 90 km per jam saja, maka Jakarta-Pangandaran yang berjarak 330 km bisa ditempuh dalam waktu 4 jam dan Bandung-Pangandaran (170 km) hanya 2 jam saja.
Tol Getaci melintasi dua provinsi yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 171,40 km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 35,25 km dengan total panjang 206,65 km.
Tol Getaci terdiri dari 4 seksi yakni Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara (45,20 km), seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya (50,32 km), seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan (76,78 km), dan seksi 4 Patimuan-Cilacap (34,35 km).
Tol Getaci dengan nilai investasi Rp56 triliun dibangun dalam 2 tahap. Tahap 1 Gedebage-Garut-Tasikmalaya mulai dikerjakan konstruksinya tahun 2023 ini dan beroperasi tahun 2024.
Kemudian dilanjutkan ke tahap 2 Tasikmalaya-Cilacap dikerjakan tahun 2027 (jeda 3 tahun) diagendakan bisa selesai dan beroperasi pada tahun 2029.
Jalan Tol Getaci nantinya memiliki 10 Simpang Susun (SS), yakni SS Majalaya, SS Nagreg, SS Garut Utara, SS Garut Selatan, SS Singaparna, SS Tasikmalaya, SS Ciamis, SS Banjar, SS Patimuan, dan SS Cilacap.
Ke Pangandaran keluar gerbang tol atau SS mana?
Bagi yang betujuan utama menuju tempat wisata Pangandaran, Anda harus keluar gerbang pintu tol Kalipucang dan SS Patimuan di Kec Patimuan.