DI Pasar Bahagia Garut, Pembeli Cukup Bayar dengan Doa Apa Saja, Belanja Sambil Ibadah

- 9 Januari 2023, 07:11 WIB
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, meninjau Pasar Bahagia. Di sini pembeli cukup bayar dengan doa saja
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, meninjau Pasar Bahagia. Di sini pembeli cukup bayar dengan doa saja /jabarprov.go.id/

DESKJABAR – Kehadiran Pasar Bahagia di Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Garut, pada Sabtu 7 Januari 2023 menarik perhatian Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman.

Ketertarikan Wakil Bupati Garut tersebut karena Pasar Bahagia diawali dengan rangkaian kegiatan ibadah sebelum pasar dimulai.

Dan yang lebih menarik lagi, para pembeli bebas membeli barang apa pun yang dijajakan di pasar ini dan mereka cukup membayar dengan doa. Mau doa panjang atau pendek.

Kegiatan yang diselenggarakan Yuk Peduli tersebut, dimaksudkan untuk masyarakat Garut, khususnya untuk masyarakat tidak mampu.

Baca Juga: Tempat Wisata Tasikmalaya Yang Lagi Hits, Alun Alun Singaparna dengan Wajah Terbaru

Pasar Bahagia Diawali Rangkaian Ibadah

Pasar Bahagia pada Sabtu 7 Januari 2023, berlangsung di halaman Masjid Pemuda Ashabul Kahfi, Desa Cipicung, Kecamatan Banyuresmi, Garut.

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 300 warga Banyuresmi dengan terlebih dahulu mengikuti serangkaian ibadah yang dilakukan di dalam masjid.

Rangkaian ibadah tersebut seperti salat tahajud, salat subuh berjamaah, ceramah, kemudian diakhiri dengan kegiatan Pasar Bahagia.

Helmi Budiman menilai bahwa  kegiatan pasar ini sangat menarik karena diawali dengan beberapa rangkaian ibadah, seperti salat tahajud, salat subuh berjamaah, ceramah.

Sementara itu, salah seorang panitia kegiatan, Nurwan menerangkan, kegiatan ini sudah berjalan tiga kali. Menurutnya, kegiatan ini adalah bentuk kepedulian dari Yuk Peduli terhadap masyarakat sekitar yaitu dengan cara mengemas kegiatan tersebut melalui rangkaian ibadah salah satunya dengan tahajud bersama.

Baca Juga: PREVIEW Vietnam Vs Indonesia Semifinal Leg 2 Piala AFF 2022 Mitsubishi Electric Cup, Vietnam Raih 2 Keuntungan

"Sebelum salat subuh kita ajak juga tilawah, sekali tilawah itu satu juz, setelah itu salat subuh berjamaah akbar ditutup dengan tausiyah akbar, baru setelah tutup semua rangkaian utamanya Pasar Bahagia," ujarnya.

Bayar Cukup dengan Doa

Ketertarikan lain Wakil Bupati Garut terhadap kegiatan Pasar Bahagia ini, karena pembeli tidak perlu membayar dengan uang. Cukup dengan doa.

"Pasar bahagia itu kita bisa ngambil makanan, dan gratis. Itu (dibayarnya) cukup dengan berdoa, doanya boleh apa saja. Apapun (doa yang baik)," tutur Helmi Budiman.

Helmi juga mengapresiasi Yuk Peduli yang telah menyelenggarakan kegiatan ini, karena dapat membantu masyarakat Garut khususnya bagi masyarakat tidak mampu. Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih 300 warga Banyuresmi.

Baca Juga: 5 Contoh Karangan Singkat Cerita Liburan Sekolah Bagi Pelajar yang di Rumah

"Terimakasih Yuk Peduli sudah memberikan perhatian kepada masyarakat Kabupaten Garut dan memang hari ini masyarakat sangat membutuhkan makanan-makanan, apalagi makanan sehat," papar Helmi.

Menurut Nurwan, di pasar ini pihaknya menyiapkan sebelas macam kebutuhan dasar, salah satunya yaitu sayur mayur. Pada awalnya pihaknya menargetkan masyarakat yang hadir sebanyak 200 orang, namun ternyata antusiasme masyarakat luar biasa sehingga kurang lebih 300 orang masyarakat hadir dalam kegiatan ini.

"Ini dikhususkan masyarakat Desa Cipicung, tapi alhamdulilah banyak masyarakat umum yang datang dari Kecamatan Banyuresmi," ujar Nurwan.

Nurwan berharap kegiatan Pasar Bahagia ini bisa erus berlanjut. "Jadi kami bisa terus menjaga senyum abadi para ibu-ibu. Pas datang ke rumah bisa langsung masak enak,” ujarnya. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah