Pertama, katanya, dipicu oleh begitu banyak masjid megah yang membuatnya takjub saat melaksanakan kunjungan kerja ke sejumlah provinsi di Indonesia. Salah satunya masjid besar di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca Juga: Masjid Al Jabbar Diresmikan Besok, Penuh dengan Ornamen Rumit Menakjubkan: INI DETAILNYA
Lantas, dalam benaknya terpikir untuk merenovasi Masjid Raya Bandung di kawasan Alun-alun Bandung. Akan tetapi sulit dilaksanakan karena lokasinya yang sudah padat dan lahan yang sudah sempit.
Maka dicarilah lokasi yang layak. "Kita mencari lokasi baru yang layak untuk masjid besar yang mewakili jumlah penduduk Jabar. Itu tekad saya," ungkapnya.
Ia juga termotivasi dengan fakta gubernur sebelumnya R. Nuriana banyak membangun masjid dengan biaya "iuran" masyarakat Jabar. Ia pun kian ingin membangun masjid yang akan menjadi simbol Jabar dan dapat dikenang masyarakat sepanjang masa.
Satu lagi pemicu yang juga kuat memotivasi adalah ribuan Bobotoh Persib Bandung menurutnya pasti kesulitan mencari masjid untuk salat usai menonton bola di Stadion Gelora Bandung Lautan Api alias GBLA. Maka, dipilihlah kawasan Gedebage yang tidak terlalu jauh dari stadion bola.
Baca Juga: HARI INI Gubernur Jabar Pimpin Operasi Semut Mengerahkan 1000 Orang di Masjid Al Jabbar
"Kalau Persib main, bobotoh salatnya di mana," ujarnya di laman jabarprov.go,id, Kamis 29 Desember 2022.
Oleh karena itu dipilih lahan yang jaraknya hanya 500 meter dari stadion," tuturnya.
Sulit mewujudkan karena beberapa kendala