Selain itu, seorang polisi meninggal dunia, yaitu Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Anumerta Sofyan telah dimakamkan.
Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyampaikan duka cita kepada personel yang gugur dalam peristiwa tersebut.
"Saya selaku pimpinan Polri menyampaikan belasungkawa, turut berduka cita terhadap almarhum, semoga diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan tentunya seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," tuturnya.
Upacara pemakaman Aiptu Sofyan berlangsung di Tempat Pemakaman Umum Sukahaji, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu sekitar pukul 17.00 WIB.
"Atas nama negara, bangsa dan Kepolisian Negara Republik Indonesia, dengan ini mempersembahkan kepada persada Ibu Pertiwi, jasad dan raga almarhum Sofyan, Aiptu Anumerta," kata Kepala Satuan Binmas Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi Sutorih yang bertindak selaku inspektur upacara pemakaman.
Sementara itu, pelaku bom bunuh diri yang diidentifikasi bernama Agus Sujarno tewas di lokasi kejadian.
Ia merupakan bagian dari jaringan teroris yang terafiliasi kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Pelaku pernah dipenjara di Lapas Nusakambangan karena terlibat peristiwa bom yang terjadi di Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, pada 2017. Ia kemudian bebas pada tahun 2021.***