Update Bom Bunuh Diri Polsek Astanaanyar, Pelayanan Tingkat Polsek Sementara Pindah ke Polrestabes Bandung

- 8 Desember 2022, 07:06 WIB
Ilustrasi penjagaan Brimob Polri di sekitar Polsek Astanaanyar. Saat ini, pelayanan tingkat Polsek dipindahkan sementara ke Polrestabes Bandung.
Ilustrasi penjagaan Brimob Polri di sekitar Polsek Astanaanyar. Saat ini, pelayanan tingkat Polsek dipindahkan sementara ke Polrestabes Bandung. /ANTARA FOTO/Novrian Arbi/aww

DESKJABAR - Bagian depan bangunan utama Polsek Astana Anyar Kota Bandung mengalami kerusakan cukup parah pasca ledakan bom bunuh diri Rabu 7 Desember 2022.

Agar pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan, seluruh pelayanan tingkat Polsek yang biasa dilakukan di Mapolsek Astanaanyar, dipindahkan untuk sementara ke Markas Polrestabes Bandung di Jalan Jawa, Kota Bandung, mulai hari ini, Kamis 8 Desember 2022.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengemukakan hal itu kepada wartawan, Rabu malam.

Baca Juga: Korban Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Bertambah Jadi 11 Orang, Polisi yang Meninggal Adalah Aiptu Sofyan

"Karena memang aktivitas kantor cukup terganggu dengan kerusakan-kerusakan yang ada sehingga pelayanan yang ada di Polsek Astanaanyar ini kita alihkan kepada pelayanan kepolisian yang terdekat. Dalam hal ini Polrestabes Bandung," tuturnya seperti dilansir Antara.

Pelayanan di tingkat Polsek tersebut antara lain untuk pembuatan laporan kepolisian, penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK), dan lain-lain.

Menurut Ibrahim Tompo, semua tahanan Polsek Astanaanyar juga turut dievakuasi ke Mapolresta Bandung.

Selain upaya agar layanan tetap berjalan, kepolisian juga memasang barikade di sekitar Polsek Astanaanyar dengan tujuan memberikan rasa aman kepada masyarakat pasca ledakan bom bunuh diri.

Pesan Kapolri

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melalui keterangan tertulis Divisi Humas Polri, berpesan agar jajaran kepolisian tetap semangat dalam melayani masyarakat.

Baca Juga: Kronologi Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar, Ada Ledakan Kedua? Begini Penjelasan Polda Jabar

"Seluruh anggota tetap semangat melaksanakan tugas pokok melindungi, mengayomi, melayani masyarakat," kata Listyo Sigit Prabowo saat menjenguk warga dan anggota polisi yang menjadi korban bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar, Rabu.

Ia meminta kepada personel kepolisian agar tetap menjalankan tugasnya secara profesional dalam memberikan rasa aman dan damai kepada seluruh masyarakat Indonesia.

"Saya minta doa seluruh teman-teman dan masyarakat," kata Listyo Sigit Prabowo.

Saat meninjau Mapolsek Astanaanyar, Kapolri menegaskan kepada seluruh jajaran personel kepolisian untuk mengusut tuntas peristiwa bom bunuh diri tersebut.

"Kami meminta kepada seluruh rekan-rekan untuk bisa bantu kami dan tim agar bisa menuntaskan secara maksimal. Satgas sudah diperintahkan untuk bergerak," tuturnya.

Seperti diberitakan, ledakan bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar menimbulkan 11 korban.

Baca Juga: Ledakan di Polsek Astanaanyar Kota Bandung Diduga Serangan Teroris, BNPT Ungkap Alasan dan Pola Sasaran

Perinciannya, 9 polisi dan 1 warga mengalami luka. Tiga polisi di antaranya menderita luka parah.

Selain itu, seorang polisi meninggal dunia, yaitu Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Anumerta Sofyan telah dimakamkan.

Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyampaikan duka cita kepada personel yang gugur dalam peristiwa tersebut.

"Saya selaku pimpinan Polri menyampaikan belasungkawa, turut berduka cita terhadap almarhum, semoga diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan tentunya seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," tuturnya.

Upacara pemakaman Aiptu Sofyan berlangsung di Tempat Pemakaman Umum Sukahaji, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu sekitar pukul 17.00 WIB.

"Atas nama negara, bangsa dan Kepolisian Negara Republik Indonesia, dengan ini mempersembahkan kepada persada Ibu Pertiwi, jasad dan raga almarhum Sofyan, Aiptu Anumerta," kata Kepala Satuan Binmas Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Polisi Sutorih yang bertindak selaku inspektur upacara pemakaman.

Baca Juga: Jadwal Lengkap BWF World Tour Finals 2022 Hari Ini, 8 Desember 2022, Saksikan Laga Seru 7 Wakil Indonesia

Sementara itu, pelaku bom bunuh diri yang diidentifikasi bernama Agus Sujarno tewas di lokasi kejadian.

Ia merupakan bagian dari jaringan teroris yang terafiliasi kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Pelaku pernah dipenjara di Lapas Nusakambangan karena terlibat peristiwa bom yang terjadi di Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat, pada 2017. Ia kemudian bebas pada tahun 2021.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Berbagai Sumber Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x