DESKJABAR – 10 hari lagi kasus Subang yang menewaskan Tuti dan Amel akan genap berusia 1 tahun, kondisi TKP Ciseuti terlihat korot dan kumuh.
Selama perjalanan hampir 1 tahun kasus Subang, praktis selama itu pula TKP Ciseuti tidak terurus dan kondisi terkini memperlihatkan TKP dalam kondisi kotor dan kumuh, yang masih dipasangi garis polisi.
Kondisi terkini TKP Ciseuti tempat terjadinya kasus Subang yang menewaskan ibu dan anak, Tuti dan Amel, mengundang respo netizen. Salah satunya menyebut TKP jadi sarang dedemit dan genderuwo.
Baca Juga: 5 FAKTA TERBARU Kasus Subang 2022, Libatkan FBI Hingga Dikaitkan dengan Kasus Kematian Brigadir J
Kondisi terkini TKP Ciseuti diperlihatkan dalam video singkat di kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sport yang berjudul “TK P K4sus Jalan C4gak Hari ini,” yang tayang pada Minggu 7 Agustus 2022.
Dalam tayangan video singkat berdurasi 14 detik, memperlihatkan kondisi TKP Ciseuti terkini yang dilihat selintas dari kendaraan yang sedang bergerak.
TKP Ciseuti tempat terjadinya kasus Subang pada 18 Agustus 2021 malam, terlihat dalam kondisi kumuh dan kotor.
Meski dijaga garis polisi yang masih terbentang kuat, namun pepohonan dan rumput di sekitar TKP tumbuh tinggi.
Sementara beberapa bunga papan terkulai di bagian depan di dekat pinggir jalan TKP, yang membuat TKP terlihat kumuh.
Apakah kondisi ini akan terus sampai kapan?