Pelaku KASUS SUBANG Sudah Diketahui, Hanya Belum Cukup Bukti, Ini Indikasinya

- 11 Juli 2022, 10:19 WIB
Rumah kejadian pembunuhan di Ciseuti Jalancagak, Subang dan mobil Alphard dimana kedua korban ditemukan.
Rumah kejadian pembunuhan di Ciseuti Jalancagak, Subang dan mobil Alphard dimana kedua korban ditemukan. /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Lanjutan upaya pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang, menanti kabar terbaru dari polisi.

Ada dugaan, pada kasus Subang ini, pelaku sudah diketahui, hanya pihak polisi belum cukup bukti untuk menetapkan tersangka.

Siapa pelaku pembunuhan terhadap Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) pada rumah kejadian di Ciseuti, Jalancagak, Subang, belum juga diketahui hampir sebelas bulan ini.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Ada Dukun Sudah Mengetahui Siapa Pelaku, Segera Melakukan Sesuatu

Jack Batubara, salah seorang pemerhati kasus Subang, pada Minggu, 10 Juli 2022 malam, menduga, sebenarnya diantara polisi, keluarga, dan sejumlah saksi, sudah mengetahui siapa pelaku pembunuhan.

Hanya saja, Jack Batubara menduga pula, bahwa pihak polisi kemungkinan belum menemukan cukup bukti untuk menetapkan tersangka kasus pembunuhan di Jalancagak, Subang ini.

Namun sejak kejadian pembunuhan itu, Jack Batubara menilai, malah terjadi saling memojokkan dan saling cari selamat, diantara saksi dari pihak keluarga dan pihak lain.

Baca Juga: KASUS SUBANG Mengemparkan, DEDI Menyebut INI dan di Tanggal 18 dan 19 MEREKA Ada

Indikasinya, kata Jack Batubara, adalah banyak kejanggalan dan keterangan rumit dari sejumlah saksi. Kondisi demikian, membuat polisi menjadi lebih berhati-hati menetapkan tersangka.

Selama ini, banyak rumor beredar, bahwa latar belakang adalah soal urusan keuangan di Yayasan Bina Prestasi Nasional yang mengelola sekolah di Serangpanjang.

Namun sejauh ini, polisi pun belum memberikan informasi, apakah mereka juga menemukan sesuatu pada yayasan dimaksud.

Baca Juga: KASUS SUBANG Mengemparkan, DEDI Menyebut INI dan di Tanggal 18 dan 19 MEREKA Ada

Apakah benar atau tidak, soal spekulasi dan rumor urusan yayasan dimaksud menjadi latar belakang terjadinya pembunuhan.

Banyak spekulasi diantara publik yang memperhatikan kasus Subang itu, soal siapa pelaku, motif, dsb.

Jack Batubara juga menilai, bahwa keterangan dari sejumlah saksi dan keluarga, juga cenderung tidak memberikan petunjuk apa pun.

Baca Juga: Inilah Harga BBM Terbaru di Wilayah Jawa Usai Diputuskan Naik Mulai Minggu 10 Juli 2022

Yang terjadi, malah saling memojokan dan saling mencari selamat. Sedangkan kedua korban sudah dikuburkan, dan menanti keadilan terhadap apa yang menimpa mereka.

Soal indikasi bahwa pelaku pembunuhan diduga sudah diketahui, menurut Jack Batubara, adalah prediksi dari ahli forensik, Sumi Hastry Purwanti.

Sumi Hastry Purwanti dari hasil otopsi mayat kedua korban, menemukan tanda-tanda bahwa pelaku sangat membenci kedua korban.

Baca Juga: Jangan Lama-lama Menatap Lukisan Ini, Berikut 5 Lukisan Menyeramkan di Dunia, 3 Di antaranya dari Indonesia

Gambaran ini diketahui dari bekas-bekas luka yang begitu mengenaskan pada kondisi mayat kedua korban.

“Lalu siapa yang sangat membenci kedua korban ketika masih hidup ? Ini yang bisa dijadikan tanda-tanda siapa pelaku pembunuhan itu,” kata Jack Batubara, pada YouTube SUBANG HIJAU (JACK) "Dugaan Pihak K_luarG4Tau Sesuatu!!" diunggah 10 Juli 2022.

Jack Batubara, salah seorang pemerhati kasus Subang.
Jack Batubara, salah seorang pemerhati kasus Subang. YouTube SUBANG HIJAU (JACK)

Ada pun keluarga korban, diketahui adalah Yosep (suami dan ayah korban), Yoris (anak Yosep dan Tuti, dan kakak Amalia), serta Yanti (menantu Yosep dan Tuti, serta istri Yoris, kakak ipar Amalia).

Baca Juga: Jadwal Lengkap Singapura Open 2022, Besok 12 Juli, Tayang Dimana? Berikut Daftar Wakil Indonesia dan Lawannya

Ada hal menggelitik, kata Jack Batubara, bahwa kedua almarhumah ketika masih hidup, sering mengadu ada sesuatu.

Hanya saja, katanya pula, Yoris sendiri sejauh ini belum memberikan keterangan yang bisa mengarah kepada petunjuk.

Sepertinya, kasus pembunuhan ibu dan anak yang terjadi di Ciseuti, Jalancagak, Subang pada 18 Agustus 2021 lalu itu, masih menjadi serba misteri. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube SUBANG HIJAU(JACK)


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x