Yang membuat karyawan lain cemas, ternyata gejala kesurupan ini menular ke karyawan lain. Ketika yang satu sedang ditangani, muncul lagi karyawan kesurupan baru, demikian seterusnya.
Baca Juga: Fakta KKN di Desa Penari, Badarawuhi Membuat Kesurupan Widya yang Menari di Tengah Malam
Selain menjerit-jerit, ada beberapa orang kesurupan yang mengamuk mengacak-acak barang di kantin perusahaan.
Kapolsek Limbangan, Kompol H Uus Susilo SE, membenarkan adanya peristiwa kesurupan massal di lingkungan perusahaan PT Pratama Abadi Industri di Desa Cijolang tersebut.
Kompol Uus memperkirakan, karyawan PT Pratama Abadi Industri yang mengalami kesurupan massal sekitar 80 orang.
"Itu hanya perkiraan, jumlah pastinya masih dalam pendataan," jelasnya kepada wartawan di lokasi kejadian.
Baca Juga: HOROR di KASUS SUBANG, Soal Orang Kesurupan dan Tampilan Jin, Ustadz Adi Hidayat Menerangkan
Uus menambahkan, mereka yang kesurupan ada yang menjerit-jerit histeris ada juga yang langsung pingsan.
"Mereka yang kondisinya lemas langsung dipulangkan agar beristirahat," ujarnya.
Belum diketahui pasti penyebab munculnya kejadian kesurupan yang melanda perusahaan sepatu di Garut ini. Namun dugaan sementara, kesurupan terjadi akibat beban psikologis para karyawan ditambah suasana di lingkungan karyawan yang sedikit penat dan panas. ***