DESKJABAR - Banyak hal yang muncul di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang jelang 9 bulan.
Seperti keberadaan sosok banpol, saling tuding antara saksi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Hingga konten YouTube yang mengawal kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Belum lagi isu isu kasus pembunuh ibu dan anak di Subang kian melebar dan liar.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Polisi Ibrahim Tompo mengingatkan jika ada informasi yang beredar dan termasuk data teknis.
Maka data dan informasi tersebut dari sumber yang tidak bisa dipercaya, kata Ibrahim Tompo, itu menggangu jalannya penyelidikan dan penyidikan.
"Dan akan menjadi informasi yang menyesatkan publik," tulisnya di chat WhataApp pribadi kepada Deskjabar beberapa waktu lalu.
Dikagakannya, kepada beberapa pihak yang melansir informasi terkait hal ini agar menghentikan memberikan info yang tidak faktual dan tidak mendasar.
"Saat ini penyidik masih bekerja keras membentuk tim khusus yg terdiri dari Polda dan polres," ucapnya.