KASUS SUBANG, Ada Saksi SEPERTI Orang Kentut? Ibrahim Tompo: 216 BB dan 121 Saksi DIPERIKSA

- 19 Mei 2022, 21:38 WIB
Hingga saat ini kasus Subang belum terungkap siapa pelaku dibalik rajapati itu. Di TKP tak seorang pun yang berani masuk karena masih terpasang garis police line.
Hingga saat ini kasus Subang belum terungkap siapa pelaku dibalik rajapati itu. Di TKP tak seorang pun yang berani masuk karena masih terpasang garis police line. /DeskJabar.com/Kodar Solihat/

DESKJABAR - Kasus Subang kian hari terus memanas bahkan terjadi ketegangan ketegangan baik saksi hingga para konten YouTube.

Ketegangan terjadi di kasus Subang dan memuncak di antara saksi, konten Youtube atau sebaliknya itu disebabkan ini.

Inilah yang melatar belakangi para konten YouTube terjadi ketegangan dengan saksi di kasus Subang.

Baca Juga: HASIL LAB DNA Kasus Subang Belum Mampu Sibak Misteri, Tak Ada Data Pembanding yang Matching?

Pun demikian antara saksi dengan saksi di kasus Subang suasana makin memanas dan memuncak.

Hal itu disebabkan terjadinya saling tuding dan saling serang di antara satu dengan yang lainnya.

"Saya lebih fokus mencari keadilan untuk kedua almarhumah Tuti dan Amel," kata Yosef Hidayah salah seorang saksi terperiksa di kasus Subang kepada Deskjabar melalui saluran telepon, Rabu 18 Mei 2022.

Yang lebih penting saat ini, tambahnya, adalah mengungkap siapa tersangka dibalik kejahatan ini.

"Saya yakin seratus persen kepada pihak kepolisian bisa mengungkapnya," ucapnya melalui voice note di hari dan lama yang sama.

Disebutkan, sejak awal dirinya menjadi korban framing seorang saksi di kasus ini.

Baca Juga: KASUS SUBANG 100 Persen Bakal Terungkap, Ahli Forensik Tanggapi Isu Banpol Hingga Pembunuh Psikopat

Bahkan, tambahnya tidak akan goyah sedikitpun justru sebaliknya lebih berani dari apa yang disampaikan saksi itu terhadap dirinya.

"Dua kali dikonfrontir dan dua kali pula dia mengakui kebohongannya itu," ucap Yosef Hidayah.

Jika dicontohkan dalam kehidupan di masyarakat, tambahnya lagi, seseorang yang kentut di salah satu ruangan dan di situ banyak orang.

Karena takut dan malu, ucapnya lagi, dia (orang yang kentut) tidak mengakui kesalahannya. Malah menuduh kepada orang terdekat atau jauh sekalipun.

"Ini kenapa, karena dia takut dan malu itulah orang yang kentut menyembunyikan kesalahannya," tuturnya.

Tapi, tambahnya, dari kesalahan itu nanti juga akan terungkap apa yang dia sembunyikan dan apa yang dia tuduhkan kepada orang lain.

"Dan perlu didalami, itu saja," cetusnya lagi.

Kemudian, tambahnya, hadirnya konten konten YouTuber yang tidak sesuai dengan harapan atau membuat opini liar dari awal hingga saat ini tetap kita tidak terpengaruh.

Baca Juga: Kasus Subang Belum Terkuak, Pelaku Begitu Profesional? Terduga Lebih Dari 1, Muda Usia, dan Masih Berkeliaran

"Dan yakin sangat mendalam kita serahkan kepada kuasa hukum kami ke pak Rohman," imbuhnya.

Karena, tambahnya, pak Rohman sudah menyiapkan laporan ke pihak kepolisian.

"Semua ini saya yakin kepada Allah SWT serta ke pihak kepolisian yang melakukan penyidikan dan penyelidikan akan terungkap," ucapnya di voice note tersebut.

Di sisi lain, Kabid Humas Polda Jabar Ibrahim Tompo mengatakan Kita berterima kasih atas support spirit dari masyarakat atas kasus Subang.

"Kita pun sama sangat berharap agar kasus ini segera terungkap," katanya di chat WhatsApp kepada Deskjabar.com Rabu 18 Mei 2022.

Sebelumnya di laman yang sama Ibrahim Tompo menyebutkan saat ini penyidik masih bekerja keras.

Membentuk tim khusus yang terdiri dari Polda dan Polres. Bahkan sudah melakukan pemeriksaan saksi sebanyak 121.

Baca Juga: Kasus Subang AJANG Polemik, YOSEF HIDAYAH Merasa Jadi Korban Framing, Pelaku Pembunuhan Harus Dihukum MATI

"Memeriksa lebih dari 216 item barang bukti, melibatkan beberapa ahli terdiri dari keswa, sket wajah, psikologi, DNA, DOKPOL dan satwa," kata Ibrahim Tompo belum lama ini.

Bahkan disebutkan sudah memeriksa 10 TKP. Dan agenda selanjutnya, tambahnya akan melakukan pendalaman terhadap beberapa saksi, BB juga sejumlah TKP.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah