DESKJABAR - Sosok Banpol (bantuan polisi) dalam kasus Subang, tidak terlalu banyak diungkap tim penyidik. Sosoknya pun, dianggap misterius.
Padahal, kalau bertumpu pada pernyataan Danu, salahsatu saksi penting yang membersihkan TKP, sang Banpol layak untuk jadi perhatian penyidik.
Betapa tidak, karena perintah sang Banpol itulah, akhirnya banyak sidik jari yang harusnya jadi pegangan penting penyidik, hilang.
Baca Juga: KASUS SUBANG, Pihak Pengacara Danu Harapkan Polisi Memeriksa Sosok Banpol
"Karena itulah, harapan kami kepolisian benar-benar konsen memeriksa sosok Banpol ini," kata penasehat hukum Danu, Achmad Taufan Soedirjo, SH, MH, eksklusif kepada DeskJabar.
Siapa tahu, imbuh Achmad Taufan, sosok Banpol itu, bisa menambah bahan kepolisian untuk mendapatkan motif kejahatan di balik kasus Subang, dan menangkap pelakunya.
Seperti diketahui, Danu, kerabat dekat ibu dan anak korban pembunuhan Subang, Tuti dan Amel, pada hari ditemukannya korban mendapat perintah dari seseorang. Yakni membersihkan TKP kasus Subang.
Menurut Achmad Taufan, kliennya saat itu tidak mengetahui siapa sosok banpol tersebut. Danu saat itu hanya berfikir bahwa yang mendatangi TKP pihak kepolisian yang ingin memeriksa TKP.
"Itu didukung dengan adanya kunci yang dibawa oleh orang tersebut di mana hanya pihak kepolisian yang mengamankan kunci tersebut," jelas Achmad Taufan.
Taufan juga mengingatkan kembali bahwa kehadiran Danu di TKP pembunuhan itu bukan atas keinginannya sendiri.
Baca Juga: INILAH Amalan yang Dilakukan Rasulullah SAW di 10 Hari Terakhir Ramadhan.
"Danu berada di TKP diperintahkan Yoris melalui telpon dan pesan WA untuk menjaga lokasi," jelasnya.
Menurut Taufan, karena tindakan itulah Danu kemudian menjadi sorotan publik, termasuk statemen-statemennya.
Tetapi, kata Taufan itu merupakan hal biasa.
Apalagi karena publik selalu menanti perkembangan kasus tersebut dan meletakkan harapan kepada Danu.
Baca Juga: 4 Produk Fesyen Rajutan Asal Bandung Ini Dijamin Bikin Lebaran Makin Keren
Bukan hanya publik. Sebagai penasehat hukum Danu pun menunggu perkembangan kasus tersebut.
"Contohnya hal Banpol yang jadi viral itupun harapan kami kepolisian bisa benar benar konsen memeriksa sosok Banpol ini," katanya.
Siapa tahu, imbuhnya, pada akhirnya, bisa menambah bahan kepolisian untuk mendapatkan motif kejahatan dibalik pembunuhan ini dan segera menangkap pelakunya.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU, Mengejutkan Kuasa Hukum Danu Angkat Bicara, DANU JADI BEDA?
Terakhir, Taufan menyampaikan terimakasihnya kepada DeskJabar yang terus mengawal kasus Subang dari pertama muncul hingga sekarang.
"Semoga dalam waktu singkat kasus ini segera terungkap," katanya. ***