HOT NEWS KASUS SUBANG, Yoris Tidak Marah Dibuat Parodi di YouTube, Misteri Pembunuhan Jalancagak

- 23 April 2022, 19:53 WIB
Saksi Yosep (topi merah), saksi Yoris (kaos biru ungu, dan kuasa hukumnya, Rohman Hidayat (pakai batik), dan Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal, pada wawancara soal kasus Subang, bertempat di Kantor Desa Jalancagak, Subang, Kamis, 21 April 2022
Saksi Yosep (topi merah), saksi Yoris (kaos biru ungu, dan kuasa hukumnya, Rohman Hidayat (pakai batik), dan Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal, pada wawancara soal kasus Subang, bertempat di Kantor Desa Jalancagak, Subang, Kamis, 21 April 2022 /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Upaya mengungkap misteri pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang belum membuahkan hasil sampai menjelang bulan kesembilan ini.

Ada salah seorang saksi, yaitu Yoris, yang malah dibuat parodi di YouTube kisah kasus Subang, namun mengatakan tidak marah dengan adanya hal itu.

Kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang belum terungkap, malah memunculkan sejumlah fenomena dilakukan sejumlah orang.

Baca Juga: KASUS SUBANG, Misteri Lampu Menyala Dalam Rumah TKP Belum Terjawab di Pembunuhan Jalancagak

Belakangan ini, beberapa orang saksi pada kasus pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang itu, dibuat parodi oleh salah seorang YouTuber.

Umumnya, parodi dilakukan dengan menampilkan rekaman sejumlah saksi dengan dibuat parodi, misalnya Yoris, Yosep, Yanto, Kades Jalancagak Indra Zainal, dll.

Pada parodi pembunuhan di Jalancagak yang dibuat salah seorang YouTuber, dibuat dubbing dengan dialog film-film lawas yang dibintangi Benyamin S, termasuk tampilan Yoris.

Baca Juga: TERKINI KASUS SUBANG, Yosep Merasa Dicatut Oknum Penggalangan Donasi di Medsos

Ketika Yoris ditanya oleh tim DeskJabar dalam wawancara ekslusif, Kamis, 21 April 2022, soal YouTube parodi kasus Subang yang dibuat pada akun Efendy Darmawan, dimana Yoris hanya tersenyum-senyum saja menjawabnya.

Ketika ditanyakan siapa ituapakah kenal dengan Efendy Daarmawan ? ataukah justru Yoris sendiri yang membuat parodi di YouTube itu ?

Dijawab Yoris dengan sambil tersenyum-senyum, “Tidak kenal, ada-ada saja. Itu mah tampaknya orang tersebut nyomot-nyomot dari video saya atau yang terkait dengan kasus Subang itu untuk dibuat guyonan,” katanya.

Baca Juga: TERUNGKAP KASUS SUBANG, Ada Saksi Baru Melihat Sesuatu Saat Pagi Hari Menjelang Kejadian Jalancagak

Kemudian ketika ditanya apakah Yoris marah ada yang membuat parodi kasus Subang ini ? Dijawab Yoris, “Tidak”.

Ketika itu tim DeskJabar yang berjumlah tujuh orang, melakukan wawancara khusus dengan Yoris beserta ayahnya, yaitu Yosep, yang merupakan diantara sejumlah saksi kasus Subang, didampingi kuasa hukumnya, yaitu Rohman Hidayat, dan dihadiri Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal, di Kantor Desa Jalancagak.

Sebagian wawancara tim DeskJabar dengan Yoris dan Yosep, didampingi kuasa hukumnya, yaitu Rohman Hidayat, juga direkam oleh Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal. dan diupload pada YouTube Indra Zainal Chanel.

Baca Juga: KASUS SUBANG MEMANAS, Kubu Danu VS Yosef Yoris Saling Serang, Ibrahim Tompo Peringatkan Ini!

Lain halnya oleh YouTube Koin Seribu 77, sebagian wawancara oleh tim DeskJabar dengan Yosep dan Yoris itu yang diupload itu disebutkan sebagai “beberapa media”, diunggah pada 21 April 2022.

 

Kasus pembunuhan ibu dan anak, dengan korban Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) terjadi pada sebuah rumah di Ciseuti, Jalancagak, Subang pada 18 Agustus 2021 lalu.

Tuti Suhartini merupakan bendahara serta Amalia Mustika Ratu adalah sekretaris Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Baca Juga: Kode Redeem FF Hari Ini, Terbaru 1 Menit yang Lalu, Permanen, Klaim Gratis Skeleton Magician, Dll, Garena

Ada pun Yosep adalah suami Tuti dan ayah Amalia, sedangkan Yoris adalah anak Yosep dan Tuti, serta kakak Amalia.

Kejadian pembunuhan pada rumah di Ciseuti Jalancagak, Subang sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional. ***

 

 

 

 

 

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah