BIKIN KAGET, Saksi Ini Bilang Yosep dan Danu Bersekongkol Sebelum Polisi Tiba di TKP Kasus Pembunuhan Subang?

- 13 April 2022, 19:28 WIB
Anjas mengungkapkan ada seorang saksi yang menjelaskan kemungkinan Yosep dan Danu bersekongkol
Anjas mengungkapkan ada seorang saksi yang menjelaskan kemungkinan Yosep dan Danu bersekongkol /Tangkapan Layar YouTube Anjas di Thailand/

Seorang saksi bernama Ibu Lilis membeberkan jika, Yosep menyuruh Danu untuk mendatangi TKP pada pagi hari di tanggal 18 Agustus 2021 sebelum polisi tiba.

"Kan hari rabu kan pembunuhannya itu, waktu itu kan Danu itu di telpon sama Yosep buat datang ke tempat TKP sama Yosep esoknya," ungkap saksi yang bernama ibu Lilis.

"Oke jadi Yosep menelpon Danu di hari pembunuhan Amel dan Tuti, untuk datang ke TKP di esok harinya. Kurang lebih seperti itu menurut pernyataan saksi ibu Lilis ini," ungkap Anjas.

Jika memang benar, Yosep yang menelepon Danu untuk datang ke olah TKP sebelum polisi tiba. Apa sebenarnya yang dilakukan oleh Danu? Apakah hanya sekedar datang saja ataukah ada kegiatan lain yang tidak diungkapkan kepada publik selama ini?

Baca Juga: Baca Amalan Ringan dan Mudah Ini Agar Dosa Diampuni dan Semua Hajat Dikabulkan

Namun, Yosep dengan segera memberikan sanggahan terkait pernyataan saksi yang menyebutkan jika dirinya menelpon Danu.

"Tidak sama sekali, bohong. Itu dia berbuat bohong, sangat bohong besar itu, dusta!" ujar Yosep.

Baik pernyataan saksi dan Yosep keduanya sama-sama menegaskan masing-masing argumen dan terlihat yakin atas ucapan yang mereka katakan.

saksi dengan tegas mengatakan bahwa Yosep menelpon Danu untuk datang ke TKP esok harinya. Yosep juga tak kalah tegas mengungkapkan jika pernyataan saksi itu adalah dusta.

Namun, Anjas punya argumen lain. Ia mengatakan jika saksi ini hanya mendengar dari orang lain bahwa Yosep menelepon Danu untuk datang ke TKP sebelum polisi tiba. Tidak melihatnya secara langsung.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Youtube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah