Network
DESKJABAR - Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu, hingga kini belum juga terungkap siapa pelaku, dalang dan yang mengetahuinya.
Polisi sendiri, sebagaimana dikatakan Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo, terkait kasus pembunuh Subang, pihaknya telah memeriksa 121 orang saksi.
Dari total 121 saksi itu, tiga di antaranya yakni Yosef, Yoris dan Danu adalah orang yang paling sering dipanggil dan diperiksa penyidik terkait kasus pembunuh ibu anak di Subang.
Tak heran, jika ketiganya pun sering disebut-sebut sebagai orang yang paling berpotensi patut diduga sebagai pelaku atau dalang terjadinya kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Baca Juga: Tidur di Bulan Puasa Ramadhan Itu Benarkah Ibadah? Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Sangat Mengejutkan
Semula, Yoris dan Danu berada satu kubu di bawah kuasa hukum Ahmad Taufan dalam menghadapi kasus Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel itu.
Namun mulai akhir Desember 2021 lalu, Yoris memutuskan berpisah dan bergabung dengan Yosef di bawah kuasa hukum Rohman Hidayat. Sejak itu, Danu berjuang sendirian dalam mengadapi kasus Subang.
Terkait dengan kesendiriannya itu, Yono ayah Danu memberikan nasehat kepada Danu agar tenang-tenang saja jangan panik. Hadapi kasus Subang yang membelitnya dengan ikhlas dan lapang dada.
“Sudah ada yang mendampingi Pa Taufan dan timnya. Jadi Danu gak usah risau dengan masalahnya. Pikirkan aja konten-kontennya (Danu kini jadi Youtuber) dia fokus pada pengembangan dirinya aja”, kata Yono dalam kanal YouTube Faktuil yang berjudul ‘INILAH SIFAT ASLI DANU DIMATA AYAH NYA, ADA HAL YG AYAHNYA TIDAK TAU TERNYATA’ yang diunggah 20 Januari 2022 lalu.
Soal hari esok jika nanti kasus pembunuh ibu dan anak di Subang telah selesai, Yono berharap Danu bisa berbakti kepada orang tua, berbakti kepada nusa dan bangsa serta taat sama agamanya.
