"Apakah jangan-jangan di atap TKP misal ada darah, apakah orang tersebut mengalami luka dan ngapain di atap,” lanjut Anjas
Jika dihubungkan dengan keterangan saksi bahwa sekitar jam 12 malam di tanggal 17 Agustus 2021 sebelum kejadian, saksi melihat ada 5 sosok di halaman TKP Ciseuti.
Dimana seperti diketahui, 2 diantara 5 sosok tersebut adalah kedua korban yakni almarhum Tuti Suhartini dan anaknya, almarhum Amel.
Anjas menganalisa bahwa kalau di atap TKP ditemukan sesuatu hal yang penting adalah bagaimana pelaku bisa berada di atap.
Ada kemungkinan 3 sosok yang bertamu ke rumah TKP sebelum kejadian adalah terkait dengan para pelaku yang berada di atap rumah TKP tersebut.
Baca Juga: BATUK OMICRON BISA REDA dengan CARA yang SATU INI Tanpa Harus Ribet
Anjas menduga ada 3 sosok tamu yakni seorang perempuan dan 2 laki-laki tersebut diantaranya adalah dalangnya atau bisa sebagai pembantu.
Sedangkan orang yang berada di atap adalah eksekutornya.
Kalau memang benar di atas atap TKP tersebut tim penyidik menemukan jejak seperti sidik DNA atau sidik jari, itu milik siapa.
Tentunya untuk membuktikan sampel itu milik siapa harus ada data pembanding.