Tampak pula, sejumlah penduduk Kampung Pasir Kawung umumnya tidak menggunakan alas kaki. Hanya beberapa yang menggunakannya. Penyebabnya, mungkin karena tidak terbeli atau mungkin juga karena kondisi lingkungan membuat orang jarang pakai sandal.
Bisa jadi, karena lokasinya memang becek di keseharian, menjadi beresiko sandal akan cepat putus atau bejad karena efek lumpur sangat licin dan lengket di tanah.
Sepertinya, untuk “pulau” tersebut, dituliskan Jerry, sampai 8 Februari 2022 sudah terkumpul donasi Rp 36,5 juta lebih, dari para donatur yang ingin membantu para warga di pulau pada Waduk Cirata itu. ***