Ketika Deskjabar bertanya apakah mungkin tersangka Kasus Subang ini diumumkan bulan Januari 2022 seperti komitmen Kapolda Jabar sebelumnya, Ibrahim mengatakan masih menunggu perkembangan.
“Kita akan info perkembangan sesuai hasil progres pengungkapan kasusnya,” tuturnya lagi.
Sulit Terungkap
Menanggapi lambannya pengusutan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini, Pakar Kriminologi Universitas Indonesia, Prof. Adrianus Meliala mengatakan, dirinya pesimis kasus ini bisa terungkap.
“Memang repot. Karena petunjuk yang dipegang polisi sejauh ini termasuk sedikit dan lemah,” ujarnya ketika dihubungi Deskjabar, Kamis, 20 Januari 2022.
Ia mengatakan bahwa polisi kesulitan di dalam mengumpulkan bukti-bukti kuat yang mengerucut pada siapa tersangka pembunuh ibu dan anak tersebut.
“Ini pelakunya pintar. Pintarnya lebih dalam rangka menghapus jejak dalam kurun waktu 6 jam,” ucap Adrianus menambahkan.
Baca Juga: HOROR, Inilah 5 Desa di Indonesia yang Terkenal Angker dan Menyeramkan, Ada Nyali Tinggal di Sini ?
Selain karena rusaknya Tempat Kejadian Perkara atau TKP sehingga mengaburkan bukti, ada faktor dari kepolisian sendiri yang membuat kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini jalan di tempat.