Terowongan ini memiliki panjang sekitar 472 meter menembus bukit yang berada di perbatasan Desa Cigendel ( kecamatan Sumedang selatan) dan Desa Pemulihan (kecamatan Pemulihan) Kabupaten Sumedang.
Terowongan Cisumdawu merupakan terowongan jalan tol terpanjang di Indonesia. Menggunakan teknologi terowongan inovasi New Austrian Tunneling Method (NATM) yang memiliki sistem kerja cut and cover.
Baca Juga: Begini Asal Usul dan Tradisi Budaya Tahun Baru Imlek
Diawali dengan membangun satu tunnel terlebih dahulu kemudian memasang holding menggunakan besi berbentuk umbrella lalu steel rib bertulang. Setelah terpasang dilakukan pengecoran dan penggalian tanah sampai terowongan menembus bukit.
Gagasan membangun terowongan kembar di proyek Tol Cisumdawu saat itu hanya salah satu opsi yang akan dipilih. Ada pilihan lain selain membangun terowongan.
Pilihan lainnya adalah dengan memindahkan trase sisi Tanjungsari dan sisi Sumedang untuk menghindari resiko menabrak gunung agar tidak ada terowongan.
Baca Juga: WASPADA GEMPA SUSULAN ! Ini Prakiraan Cuaca 33 Kota/Kabupaten di Indonesia Per 25 Januari 2022
Namun opsi ini tidak jadi pilihan karena akan banyak mengubah trase lahan tol yang sudah dibebaskan. Setelah dilakukan evaluasi dengan banyak pertimbangan akhirnya dipilih opsi untuk membelah perut gunung yang lebih pendek untuk dibangun terowongan.
Terowongan Tol Cisumdawu akhirnya rampung dan bisa dinikmati oleh para pengguna kendaraan. Selamat menikmati perjalanan ke wilayah Sumedang dan sekitarnya.***