DESKJABAR- Pembunuh ibu dan anak di Subang masih dicari, hingga saat ini hampir seminggu lagi menginjak bulan ke lima belum juga ditangkap pelaku pembunuhan kasus Subang ini menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel.
Di kasus Subang yang belum terungkap tersebut menjadi perhatian publik, beberapa pejabat di kepolisian pun berganti meski kasus Subang belum terungkap seperti, Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri diganti oleh Irjen Pol Suntana, lalu kemudian Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Chaniago diganti oleh Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Pergantian pejabat teras yang selalu berhubungan dengan publik tersebut disaat kasus pembunuh ibu dan anak di Subang belum terungkap menjadi tanda tanya.
Hal tersebut seperti dikupas dalam analisa Anjas Asmara Dose Chulalongkorn University Thailand dalma kanal youtube Anjas di Thailand dengan judul "SANGAT JELAS !! ANGIN SEGAR PENGUMUMAN OTAK SUBANG !!
Dalam analisanya Anjas menyebut pergantian pejabat teras di Polda Jabar bisa saja ada hubungannya kasus Subang yang belum juga bisa terungkap, namun bisa saja karena memang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Kemudian Anjas juga mengkritisi mengenai pernyataan Kombes Ibrahim TOmpo yang menyebut bahwa sketsa sudah jelas dan di sebar ke masyarakat sehingga masyarakat yang mengethaui segera lapor.
Menurut Analisa Anjas justru sketsa itu belum jelas, karena wajah tampak depannya tidak kehilahan meski menyebut wajah tampak oval diketerangan sketsa wajah itu.