Kendaraan Tampilan Nyentrik Kembali Bermunculan di Pinggiran Bandung dan Garut

- 8 Desember 2021, 19:06 WIB
Tiga buah kendaraan nyentrik tampak di Jalan Raya Soreang-Sadu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Rabu, 8 Desember 2021
Tiga buah kendaraan nyentrik tampak di Jalan Raya Soreang-Sadu, Ciwidey, Kabupaten Bandung, Rabu, 8 Desember 2021 /Kodar Solihat/DeskJabar.com

DESKJABAR – Setelah sekian lama tidak terlihat, sejumlah kendaraan tampilan nyentrik kembali tampak bermunculan di pinggiran Bandung dan Garut.

Yang disebut “kendaraan nyentrik”, oleh lebih ditujukan kepada tampilan tak lazim sesuatu yang bisa bergerak, dengan tampilan tidak umum, misalnya mirip gubuk, bak sampah, saung karung, dsb.

Pemandangan sejumlah kendaraan nyentrik tersebut mulai tampak kembali di pinggiran Bandung, seperti di Ciwidey, Jatinangor Sumedang, dan Limbangan, Garut.

Biasanya, aneka “kendaraan nyentrik” itu berupa sepedamotor dan skuter asal bisa bergerak, dengan “dihiasai” aneka “asesoris”, misalnya gantungan ban bekas, botol-botol plastik bekas, kain-kain bekas, dsb.

Baca Juga: MENGAPA di Kasus Pembunuhan Subang Belum Terungkap, Pelaku Diduga Hafal Semua CCTV Sekitar Lokasi

Para pengendara dan penumpang kendaraan nyentrik pun memiliki “tampilan khas”, dan biasanya sering terlihat malam hari saat jalanan sedang lowong.

Pada pagi sampai siang, pada beberapa jalur di pinggiran Bandung dan Garut, belakangan ini tak jarang terlihat bermunculan kembali kendaraan nyentrik tersebut, sedang berjejer “diparkir” di tepi jalan.

Para pengendara atau penumpangnya entah ke mana, yang pasti aneka kendaraan mereka sangat aman dari resiko pencurian.

Beberapa warga di jalur jalan rute Soreang-Cimahi, senada mengatakan, belakangan ini memang tak jarang aneka kendaraan nyentrik itu kembali terlihat di jalan.

Aneka reaksi orang yang melihat berbeda-beda melihat aneka tampilan kendaraan nyentrik itu, ada yang merasa jijik, ada yang kebingungan, sampai yang justru merasa sebagai pemandangan lucu dan menarik.

Baca Juga: Petualangan Malam Melintasi Hutan Cibarengkok Cianjur, Touring Horror yang Asyik

Beberapa warga menyebutkan, sejauh ini mereka menilai, para pengendara dan penumpang aneka kendaraan nyentrik itu relatif sebenarnya orang-orangnya baik-baik saja kepada masyarakat sekitar.

Bahkan, ada yang menduga, diantara para pengendara dan penumpang aneka kendaraan nyentrik yang rata-rata tampilan lusuh itu, ada juga berasal dari keluarga berada yang memang ingin hidup tampil nyentrik.

Warga sekitar jalur Cimahi-Soreang, Yuyun dan seorang penjual mie ayam, Asep Rohman, mengatakan, bahwa mereka juga belakangan ini kembali melihat beberapa kendaraan nyentrik itu kembali melintas.

Padahal, kata mereka, sejak tiga tahun terakhir sudah tidak terlihat lagi aneka kendaraan nyentrik.

Baca Juga: Pasca Mengantar Orderan Gaib ke Kuburan Cikadut, Bandung, Supir Taksi Kapok Keluar Malam

Mereka menyebutkan, ada perbedaan kendaraan nyentrik tersebut dengan tiga tahun lalu, yang saat itu kendaraan lebih menonjol.

Sedangkan menjelang akhir tahun 2021 itu, yang lebih menonjol adalah “aksesoriesnya”, dimana kendaraan penggeraknya lebih tertutupi.

“Yang sering terlihat, adalah ada gubuk atau sesuatu mirip bak sampah yang tiba-tiba berjalan sendiri. Bagi mereka yang baru melihat menjadi kaget, namun setelah sadar, orang-orang menjadi senyum-senyum sendiri,” kata Asep Rohman.

Warga jalur Soreang, Kabupaten Bandung, Toni, mengatakan, secara umum, tampilan kendaraan nyentrik itu rata-rata hampir rata dengan jalan.

Baca Juga: Sumedang, Kisah Supir Ambulance yang Tertidur di Warung Gaib di Cadas Pangeran

Jika kondisi jalan mulus, katanya, terlihat aneka kendaraan nyentrik itu juga jalannya mulus. Namun ketika bertemu jalan yang ada “polisi tidur”, biasanya kendaraan-kendaraan nyentrik itu digotong oleh mereka, untuk menghindari tersangkut.

Salah seorang warga di Limbangan, Yanti, mengatakan, juga pernah kaget tiba-tiba melihat ada gubuk berjalan sendiri di dekat sebuah warung makan.

Namun kemudian, pemilik warung tersebut memberitahu, bahwa itu adalah kendaraan dan ada orang yang mengemudikan.

Kabarnya, kata Yanti, kendaraan nyentrik dengan tampilan seperti gubuk itu “daya jelajahnya” jauh, dimana dari Limbangan, mereka yang menaiki menuju ke Pangandaran. ***

 

 

Editor: Sanny Abraham


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x