TERBARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Jenazah Amalia Dimandikan Sangat Bersih

- 29 November 2021, 19:57 WIB
Rumah kejadian pembunuhan Tuti Suhatini dan Amalia Mustika Ratu, yang merupakan ibu dan anak, di Ciseuti, Jalancagak, Subang
Rumah kejadian pembunuhan Tuti Suhatini dan Amalia Mustika Ratu, yang merupakan ibu dan anak, di Ciseuti, Jalancagak, Subang /Kolase Google Maps dan YouTube Indra Zainal Alim

DESKJABAR – Terbaru kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, jenazah Amalia dimandikan sangat bersih usai tewas pada rumah kejadian di Jalancagak.

Bahkan, ada dugaan bahwa pelaku pembunuh diduga orang yang sudah saling kenal dengan kedua korban.

Nah, analisa ini lebih kepada keterangan saksi atas terlihat kehadiran lima orang pada malam menjelang kejadian pembunuhan.

Memang belum jelas apakah lima orang pada malam itu dua diantaranya korban, ataukan seluruh lima orang itu adalah pelaku pembunuhan.

Baca Juga: ANALISA BARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Diantara 5 Orang, 3 Diantaranya Pembunuh

YouTuber Anjas di Thailand, mengamati sejumlah foto yang dikirimkan netizen, dimana terlihat bahwa jenazah Amalia Mustika Ratu (23) jauh lebih bersih dibandingkan jenazah ibunya, Tuti Suhartini (55).

Gambaran itu muncul dalam YouTube Anjas di Thailand, “Pelakunya tidak Bawa HP ke Lokasi & Apa Peranan Mereka ??”, diunggah Senin, 29 November 2021.

Anjas menduga, dimandikannya jenazah Amalia Mustika Ratu, sebagai salah satu upaya menghilangkan jejak sidik jari dari pelaku pembunuh.

Bahkan, Anjas juga menyebutkan, kondisi wajah Tuti Suhartini hancur, sedangkan di wajah Amalia Mustika Ratu banyak juga luka-luka pada bagian wajah.

Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Korban Sedih Dijadikan Ritual Pemanggilan Roh

Namun, kata Anjas, dari tampilan foto-foto yang diterima dirinya dari netizen, terlihat bahwa kondisi jenazah Amalia Mustika Ratu sangat bersih dibandingkan jenazah Tuti Suhartini.

Anjas menduga, ada kemungkinan orang yang memandikan jenazah Amalia melakukan dengan rasa sayang.

Namun bisa jadi pula, kata Anjas, karena kondisi Tuti Suhartini lebih dahulu tewas beberapa jam sebelumnya.

Diketahui, kedua jenazah korban sudah ada yang memandikan, sebelum ditaruh pada bagasi mobil Toyota Alphard tersebut.

Baca Juga: TERKINI Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Isu Ghaib : Tujuh Orang Terlibat ?

Soal dugaan apakah pelakunya psikopat atau sosiopat ?

Anjas memberikan gambaran, seorang psikopat biasanya adalah orang-orang yang sudah terbiasa melihat darah.

Anjas juga menduga, pelaku pembunuhan kemungkinan orang sudah dikenal, dapat diperhatikan dari kunci pintu yang tidak rusak.

“Mungkin orang-orang yang datang malam itu, diduga mereka sudah saling mengenal,” ujar Anjas, Anjas mengutip keterangan salah seorang saksi pada kanal YouTube Misteri Mbak Suci, yang mengatakan, melihat lima orang di halaman rumah kejadian sekitar pukul 23.40 WIB.

Baca Juga: SUKABUMI, PANTAI PALABUHANRATU, Mitos Nyi Roro Kidul versi Batak, dan Sejarah Zaman Belanda

Diketahui, kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) sudah lewat dari tiga bulan, sejak kejadian 18 Agustus 2021.

Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi mobil Toyota Aphard pada garasi rumah di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, tiga bulan lalu.

Yosep adalah pendiri Yayasan Bina Prestasi Nasional yang menaungi dua buah sekolah di Serangsari Subang.

Baca Juga: PENASARAN Menyelam ke Laut Diyakini Istana Nyi Roro Kidul di Sukabumi, Tim Penyelam Temukan Sesuatu

Tuti Suhartini adalah bendahara yayasan, sedangkan Amalia Mustika Ratu adalah sekretaris yayasan, sedangkan Yoris adalah ketua yayasan.

Ada pun rumah kejadian di Ciseuti Jalancagak, Subang itu adalah tempat tinggal sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Lokasi antara kantor yayasan dengan sekolah yang dikelola, masih satu jalur lintasan tersebut, yaitu antara Jalancagak dan Serangpanjang yang merupakan rute Subang ke Purwakarta. ***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah