Disebutkan, bahwa umur puntung rokok yang paling mendekati dengan waktu kejadian, akan dilakukan penelitian lanjutan.
Menurut dr Sumy Hastry Purwanti untuk mengenali puntung rokok itu milik siapa, dapat diketahui dari profil orang yang merokok itu sendiri.
Namun Anjas juga mencurigai, bahwa pelaku pembunuh melakukan framing kepada pihak lain, dengan menggunakan rokok.
Si pembunuh, diduga sudah mengenali profil orang yang diframing dari merek dan cara merokoknya.
Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Mungkinkah Ada Orang Cuci Uang di Yayasan ?
Anjas juga mengkhawatirkan, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, menjadi ilmu baru bagi pembunuh lain. Namun diyakini tetap ketahuan.
Pada kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini, banyak mencuat pembahasan soal dugaan pelaku pembunuh terkesan sudah mengenali cara-cara menghilangkan jejak.
Salah satu dampaknya, adalah menjadi lama upaya pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Banyak dugaan, pembunuh sudah merencanakan matang dan mengenali cara-cara menghilangkan jejak, dikhawatirkan menjadi ilmu baru bagi orang-orang lain yang melakukan pembunuhan, khususnya terencana.
YouTuber Anjas dan YouTuber Denny Darko pun sama-sama menanyakan soal kekhawatirkan dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini menjadi muncul ilmu baru bagi pembunuhan lainnya.