DESKJABAR – Menjelang 100 hari pembunuhan ibu dan anak di Subang, publik penasaran saksi lain dan kemungkinan pelaku pembunuh adalah pihak lain.
Mengapa demikian, sampai Minggu, 21 November 2021, disebabkan perkembangan berita yang mengarah keterangan saksi lain dan kecurigaan atas kemungkinan pelaku lain, masih minim.
Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang merupakan ibu dan anak, tewas karena pembunuhan pada rumah mereka di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2021.
Dokter ahli forensik Sumy Hastry Purwanti sudah menyebutkan dari hasil pemeriksaan forensik diduga pelakunya lebih dari seorang.
Namun cerita yang muncul ke publik, masih soal saksi masih berputar kepada tiga orang, yaitu Yosep, Yoris, dan Danu (suami, anak, dan saudara korban).
YouTuber Anjas di Thailand, pada Minggu, 21 November 2021, mengatakan, dari hitungan dan penelusuran dari sejumlah pemberitaan media online, diketahui ada 50-an saksi lain yang sudah ditanyai oleh polisi.
Menurut Anjas, dirinya juga memperhatikan bahwa tayangan dan pemberitaan dominan lebih kepada tiga orang saksi, yaitu Yosep, Yoris, dan Danu, membuat situasi pro dan kontra netizen pun masih berputar kepada ketiga orang tersebut.
Gambaran itu muncul pada YouTube Anjas di Thailand, “Babak Akhir : Penentuan & Menuju Tahap Persidangan !!”, diunggah 21 November 2021.