Network
DESKJABAR – Inspektur Jenderal (Irjen) Suntana Kapolda Jabar mengungkap bahwa polisi masih memerlukan waktu untuk meneliti sejumlah bukti yang mengara kepada pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang.
Irjen Suntana juga memastikan bahwa kasusu pembunuh ibu dan anak di Subang ini akan segera terungkap namun kepolisian minta waktu mengingat bahwa dalam mengungkap kasus ini perlu kehati-hatian.
“Kami masih memerlukan waktu, tapi saya minta ke serse untuk cepat mengungkap,” kata Suntana yang dikutip dari ANTARA, 16 November 2021.
Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Kucing Ketiga Amalia Ditemukan Juga
Irjen Suntana mengatakan, polisi sangat berhati-hati dalam menetapkan tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang menghilangkan nyawa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu pada 18 Agustus 2021 tersebut.
Diketahui dari video Youtube Anjas di Thailand, bahwa aturannya dalam mengungkap tersangka memerlukan dua alat bukti. Dan diduga bahwa polisi juga telah memilki satu bukti kuat serta sudah mengantongi beberapa nama yang diduga tersangka.
Irjen Suntana juga memberikan penjelasan bahwa pada beberapa kasus, pengungkapan tersangka memang perlu dilakukan dengan hati-hati oleh polisi.
“Ada kasus tertentu juga pembuktiannya harus hati-hati, karena ada konsekuensi dalam menetapkan tersangka itu, jadi harus hati-hati,” ujar Irjen Suntana.
Integritas Polri juga dipertaruhkan dalam mengungkap kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini. Karena jelang 100 hari kematian Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, belum juga ditetapkan siapa tersangkanya.
