BARU Sehari Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Yosef dan Mulyana Selamatkan Dokumen Yayasan, Kenapa?

- 16 November 2021, 06:08 WIB
Anjas di Thailand mengomentari penyataan Mulyana yang menulai Kontroversi
Anjas di Thailand mengomentari penyataan Mulyana yang menulai Kontroversi /YouTube Anjas di Thailand



DESKJABAR- Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang menjadi sorotan nasional. Sudah memasuki 90 hari kasus ini belum juga menemukan titik terang.

Dalam postingan YouTube, Mulyana dan Yosef ungkap fakta baru yang mengejutkan. Baru sehari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Yosef dan Danu masuk ke TKP untuk mengambil kucing, dokumen Yayasan dan paket Amel.

Dikutip Desk Jabar dari YouTube Anjas di Thailand mengatakan kenapa Mulyana dan Yosef berani masuk ke TKP sehari setelah kasus pembunuhan ibu dana anak di Subang yang seyogiyanya sekecil apapun barang milik korban menjadi bukti untuk polisi.

Baca Juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, TERBARU HARI INI, Kekuatan Penuh Dikerahkan, Integritas Polri Jadi Taruhan

Belum lagi kesaksian Yoris dan Danu bahwa mereka diminta untuk membersihkan kamar mandi oleh oknum Banpol.

Sampai saat ini misteri Banpol dan penyataan kontrofersi Mulyana belum mendapat perhatian polisi.

Dikutip dari YouTube Anjas di Thailand yang memberikan respon pada Video Mulyana di chanel YouTube Misteri Mbak Suci "JANGAN MENGADA ADA...KATA PAK MULYANA", ada beberapa hal yang disoroti Anjas di Thailand :

1. Kata-kata pak Mulyana mengenai kematian

“Kelahiran itu hanya dengan satu cara, tapi kematian bisa dengan berbagai macam cara” ucap Mulyana.

Anjas di Thailand memberikan komentar bahwa memang betul kematian adalah takdir, tetapi jika kematian terjadi karena dibunuh maka kita yang masih hidup sejatinya mencari kebenaran dan keadilan atas kejadian tersebut.

“Kematian adalah takdir tapi pada saat seseorang itu mati karena dibunuh, kita nggak boleh diem begitu aja, kita harus mencari keadilan di dunia.” Papar Anjas.

Baca Juga: Bermain Kasus Aspidum Kejati Jabar Mendadak Dinonaktifkan, Ini Alasan Jaksa Agung Menindaknya

2. Mulyana masuk ke TKP


Mulyana mengatakan di tanggal 19 Agustus 2021, Mulyana membenarkan dirinya masuk ke TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang sekitar jam 14.00 WIB.

Kedatangannya ke TKP tidak sendirian, Mulyana datang dengan 2 mobil bersama anaknya yang juga dari kepolisian (diduga namanya Arif).

3. Mulyana yang menyarankan Yosef Subang menyewa pengacara

Anjas menjelaskan banyak media yang melihat ada keanehan.

"Ini istri dan anaknya dibunuh tapi kok malah cari pengacara? Pak Yosef mengatakan yang menyarankan pengacara adalah pak Mulyana," ucap Anjas.

4. TKP dicak-acak

Dugaan bahwa TKP ini diacak-acak mencuat setelah keterangan Danu yang diminta untuk membersihkan bak mandi dan pemeriksaan forensik hingga 2 kali.

Dalam sebuah wawacara televisi Danu membeberkan bahwa sehari setelah kejadian itu, sosok Banpol meminta dia menguras kamar mandi.

Padahal kamar mandi tersebut telah digunakan pelaku untuk membilas tubuh korban kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: HAL GHOIB 'Bantu' Ungkap Pembunuh Subang: Jelang 100 Hari Meninggal Korban, PELAKU DITANGKAP..!

Kemudian keterangan DR Sumy Hasstry yang membenarkan bahwa TKP telah diacak-acak. Hal ini dia sampaikan pada sebuah webinar alasan mengapa adanya otopsi yang kedua.

Keduanya langsung diautopsi tak lama setelah jasad Tuti dan Amalia ditemukan terbunuh di dalam bagasi mobil di Dusun Ciseuti, Jalancagak, Subang dalam kondisi mengenaskan.

Namun, menurut Lilis, proses autopsi pertama jasad Tuti dan Amalia hanya berlangsung sebentar.

Tak hanya itu, hasil autopsi juga langsung diumumkan saat itu juga.

Lewat Youtube Indra Zainal Channel, Lilis mengaku menaruh curiga atas kejanggalan tersebut.

"Autopsi dari jam 10 sampai jam 12. Cuma 2 jam masuk akal gak coba?" ungkap Lilis.

5. Perbedaan pendapat antara Yoris dan Yosef tentang barang yang dibawa dari TKP

Sosok Mulyana (adik Yosef) muncul dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, manakala pada tanggal 19 Agustus 2021 Mulyana mengatakan akan mengambil kucing milik Amel alias Amalia Mustika Ratu di yayasan.

Sedangkan dari pihak Yoris mengklaim, keberadaan Yosep dan Mulyana ke yayasan adalah untuk mengambil sebuah berkas atau dokumen di yayasan tersebut.

Baca Juga: KODE REDEEM FF HARI INI, Kode Redeem FF 16 November 2021, Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu, Reward FF: KEREN!

“Yosef dan Mulyana masuk TKP sudah kita laporkan ke polisi. Jadi mereka beda waktu masuk TKP dengan masuknya Danu. Sekitar pukul 4 sore lebih, Yosef dan Mulyana masuk,” ujar Taufan dalam keterangan kepada wartawan dikutip dari YouTube Heri Susanto, Rabu 10 November 2021.

Taufan mengatakan berdasarkan keterangan Yoris, jadi Yosef dan adiknya itu masuk ke TKP dan keluar dengan membawa barang.

Dikemudian hari diketahui, pada tanggal 19 Agustus 2021 itulah, polisi dan Mulyana masuk ke rumah TKP selain membawa kucing milik almarhum Amel, juga membawa dokumen-dokumen yayasan.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x