Ini Jadwal Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua di Pusdai Provinsi Jawa Barat

- 3 April 2021, 14:41 WIB
Saat vaksinasi Covid-19
Saat vaksinasi Covid-19 /twitter Dinas Kesehatan Jabar/
 
 
 
 
 
DESKJABAR - Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Kesehatan Jawa Barat akan melaksanakan vaksinasi dosis kedua bagi yang telah melaksanakan dosis pertama.
 
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dibagi menjadi dua lokasi yaitu untuk dosis pertama bertempat di Gedung Pakuan dan di Pusdai Jabar untuk dosis kedua.
 
Dikutip dari twitter Dinas Kesehatan Jawa Barat, Sabtu, 3 April 2021, disampaikan bahwa berdasakan surat edaran Kementerian Kesehatan Nomor UK.02 0216821 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19, berupa penambahan alternatif interval penyuntikan dosis pertama dan kedua yaitu 28 hari untuk populasi dewasa usia 18-59 tahun. 
 
Plt Kepala Dinas Kesehatan Privinsi Jawa Barat dr Hadri Pramono MARS, mengatakan alternatif ini dapat dipilih dalam pelaksanaan kegiatan vaksinasi yang menyasar populasi dewasa maupun lansia secara bersamaan.
 
 
 
"Kami sampaikan untuk vaksinasi Covid-19 untuk dosis kedua bagi usia 18-59 tahun dilaksanakan dengan interval 28 hari dan dosis pertama," katanya.
 
Selanjutnya bagi sasaran vaksinasi Covid-19 yang telah mendapatkan dosis pertama di Gedung Pakuan, akan dilakukan vaksinasi dosis kedua di Pusdai Jawa Barat dengan menyesuaikan jadwal sebaga berikut: 
 
1. Gedung Pakuan (dosis pertama) 
 
Rabu, 10 Maret 2021 
 
Jumat, 12 Maret 2021 
 
Senin, 15 Maret 2021 
 
Selasa, 16 Maret 2021
 
Rabu, 17 Maret 2021 
 
Kamis, 18 Maret 2021 
 
Jumat, 19 Maret 2021 
 
2. Pusdai Jabar (dosis kedua) 
 
Rabu, 7 April 2021
 
Jumat, 9 April 2021
 
Senin, 12 April 2021 
 
Selasa, 13 April 2021
 
Rabu, 14 April 2021 
 
Kamis 15 April 2021 
 
Jumat, 16 April 2021
 
Kemudian untuk sasaran yang akan menerima vaksinasi dosis kedua diwajibkan membawa sertifikat bukti telah menerima vaksinasi dosis pertama. 
 
"Hal-hal yang terkait dengan pelaksanaan vaksinasi Covid 19 dosis kedua akan diinformasikan lebih lanjut,"  kata Handri.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: twitter Dinas Kesehatan Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x