Pangandaran; MPR RI Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan Kepada Masyarakat

18 November 2020, 19:08 WIB
SOSIALISASI Empat Pilar Kebangsaan MPR RI di Pangandaran. /DeskJabar/

DESKJABAR – Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) sebagai lembaga negara terus menerus mensosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan.

Memanfaatkan masa resesnya. anggota DPR/MPR RI H Muhammad Nurdin MM menggelar sosialiasi Empat Pilar Kebangsaan MPR RI di Desa Batumalang, Kecamatan Cimerak Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Rabu,18 November 2020.

Kegiatan yang dilakukan dengan mengikuti protokol kesehatan Covid-19 itu dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD Pangandaran Fraksi PDI Perjuangan, Kepala Desa dan peserta reses dari masyarakat desa setempat.

Baca Juga: Pangandaran Meraih Penghargaan Bulan Pelayanan MKJP 2020, dari BKKBN

Baca Juga: Pangandaran  Diganjar  Penghargaan Kemendagri Atas LPPD dan Status Kinerja Sangat Tinggi

Narasumber tenaga ahli DPR RI Komisi III Sutrisno, SH yang tidak hadir secara langsung namun mengikuti secara virtual,  mengatakan masyarakat harus memahami apa itu empat pilar kebangsaan karena jangan sampai ideologi Pancasila diubah.

“Ini kewajiban kita kepada warga Pangandaran untuk menyampaikannya," tutur Sutrisno.

Dijelaskan, MPR RI sebagai lembaga negara akan terus berusaha menghidupkan kembali nilai-nilai tersebut. Salah satunya dengan mensosialisasikan empat Pilar MPR RI.

Ke empat Pilar tersebut, kata dia, Pancasila sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD NKRI 1945 sebagai Konstitusi Negara dan Ketetapan MPR RI, Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan Negara.

"Itulah isi dari 4 Pilar yang kami sampaikan saat reses," katanya.

Ditegaskan, kegiatan sosialisasi juga dimaksudkan untuk senantiasa mengingatkan masyarakat terkait landasan fundamental negara Indonesia, sehingga masyarakat tetap memiliki ketahanan ideologis yang kuat.

Baca Juga: Pjs Bupati Pangandaran: Kepeloporan dan Ide Cemerlang Pemuda Diperlukan dalam Memajukan Bangsa

“Untuk refresh kembali pemahaman masyarakat tentang dasar negara,” katanya.

Sementara Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Kabupaten Pangandaran Ucup Supriatna menyatakan apresiasi atas kegiatan tersebut. Ucup mengatakan sosialisasi empat pilar dipandang penting mengingat fenomena akhir-akhir ini muncul gejala disintegrasi bangsa. Di antaranya dalam bentuk gerakan politik identitas.

“Semua pihak punya kewajiban untuk menjaga empat pilar kebangsaan ini. Mari kita laksanakan sesuai tugas dan peranan masing-masing,” katanya.***

 

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler