UPDATE Geger 2 Tewas Minum Miras Oplosan Jelang Malam Nisfu Syaban di Tasikmalaya, Korban Meninggal Bertambah

25 Februari 2024, 08:05 WIB
Geger Korban miras oplosan warga kecamatan Sariwangi Kabupaten Tasikmalaya bertambah 1 jadi 3 orang /Aris M Fitrian/

DESKJABAR - Korban miras oplosan di Kecamatan Sariwangi Singaparna Kabupaten Tasikmalaya bertambah, dari semula 2 orang yang tewas kini menjadi tiga orang.

Peristiwa yang cukup mengegerkan warga Sariwangi Singaparna Kabupaten Tasikmalaya dan sekitarnya sudah menyebar dan menjadi buah bibir warga sekitarnya, sebab dilakukan jelang perayaan khidman nisfu syaban yang jatuh pada Sabtu 24 Februari 2024.

Satu dari tiga orang yang meninggal karena miras oplosan tersebut sempat dirawat di RSUD SMC Rancamaya Kabupaten Tasikmalaya, namun setelah dilakukan penindakan perawatan, korban bernisial R tidak terselamatkan nyawanya.

Baca Juga: GEGER! 2 Orang Tewas Minum Miras Oplosan Jelang Malam Nisfu Syaban di Tasikmalaya, BEGINI KRONOLOGINYA

R sendiri adalah masih dibawah umur yakni usia sekitar 16 tahun, diduga ikut dalam pesta miras oplosan tersebut hingga keracunan dan kejang kejang hingga kritis saat tiba di rumah sakit.

Sedangkan 2 orang lagi yang sudah mendahului meninggal saat masuk IGD RSUD Rancamaya, sedangkan yang satu orang sempat dilakukan perawatan namun nyawanya tidak tertolong.

Kepada wartawan salah seorang dokter IGD RSUD SMC Ricky Andhika menyatakan bahwa penanganan terhadap pasien korban oplosan miras yang masih dibawa umur itu dilakukan tindakan dengan memberikan obat obatan, namun karena kondisinya tidak bagus akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya, pada Sabtu 24 Februari 2024 malam.

Dugaan pesta miras oplosan tersebut bocor dari R yang meninggal terakhir ini, karena waktu masuk rumah sakit basih bisa berkomunikasi hingga dirinya mengaku bersama dua orang lainnya mengkonsumsi minuman berenergi dicampur lima botol alkohol.

"Karena pasien datang dalam keadaan sadar, sempat oleh tenaga medis ditanya, dan pasien mengaku" ujarnya.

R meninggal di rumah sakit, keluarga korban yang juga mengantar pasien tersebut tak kuasa untuk menahan kesedihan setelah dinyatakan meninggal dunia. Mereka menangis sedih pilu akibat kejadian tersebut.

Keluarga korban pun menyebut bahwa minum miras oplosan tersebut terjadi pada Jumat siang bersama beberapa orang yang masih sodara.

Diketahui akibat kejadian tersebut dua orang warga Desa Linggasirna dan Selawangi Kecamatan Sariwangi Singaparna Kabupaten Tasikmalaya tewas. Korban berinisial S usia 35 tahun dan H usia 45 tahun meninggal usai menenggak miras oplosan dan dibawa ke RSUD Rancamaya hingga akhirnya meninggal.

Baca Juga: LUAR BIASA, Promo PSM di Alfamart, Ada Diskon Harga Gede hingga Beli 2 Dapat 1, White Koffie Hanya Rp13.500

Sementara itu, informasi dari lapangan menyebutkan bahwa yang melakukan minum miras oplosan tersebut sebanyak 5 orang.

Tiga sempat ditangani tenaga medis termasuk tiga orang yang meninggal di Rumah Sakit Rancamaya, sementara 2 orang lagi berhasil selamat dan tidak menjalani perawatan tenaga medis.

Salah seorang warga Sariwangi, Eje mengaku mendengar informasi tersebut karena awalnya mendengar adanya pengumuman dari salah satu masjid, kemudian setelah diselidiki orang yang meninggal tersebut diduga korban miras oplosan, informasi pun seketika menyebar meluas.

Warga mengetahui bahwa peristiwa minuman oplosan miras tersebut terjadi pada malam Jumat, beberapa orang yang melakukannya adalah masih kerabat, tempat kejadiannya di Linggasirna Sariwangi Singaparna Kabupaten tasikmalaya. Kemudian pada Jumat pagi korban merasa sakit yang hebat, sempat dibawa ke Puskesmas hingga akhirnya pada Sabtu sore meninggal dunia.***

Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler