Yosef dan Danu Sejak Awal Sudah Dicurigai Pelaku Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Alasannya Karena Ini

21 Oktober 2023, 06:17 WIB
Dua tersangka Yosef dan Danu sejak awal sudah dicurigai sebagai pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 / istimewa /

 

DESKJABAR - Yosef dan Danu sejak awal kejadian pembunuh ibu dan anak di Subang tepatnya di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak. Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada Rabu 18 Agustus 2021 sudah dicurigai sebagai pelaku.

Kini keduanya bersama tiga orang lainnya oleh Polda Jabar sudah dinyatakan sebagai tersangka dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Lima tersangka tersebut adalah Yosef Hidayah, M Ramdani alias Danu, Mimin Mintarsih, Arigi Reksa Pratama dan Abi Aulia.

Yosef Hidayah merupakan suami dari korban Tuti Suhartini (55) sekaligus ayah dari korban Amelia Mustika Ratu (23) atau Amel. Sedang Danu merupakan keponakan korban Tuti serta sepupu Amel. Danu adalah anak angkat dari Wa Ida, yang merupakan kakak kandung dari Tuti Suhartini.

Baca Juga: KASUS SUBANG 2021 Pembunuhan Berencana, Tidak Menutup Kemungkinan 3 Tersangka Lainnya akan Menyusul Ditahan

Sementara Mimin Mintarsih adalah istri muda Yosef. Sedangkan Arigi Reksa Pratama dan Abi Aulia adalah anak Mimin.

Untuk sementara, polisi baru menahan Danu dan Yosef di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim, untuk 3 tersangka lain, Polda Jabar belum melakukan penahanan dengan alasan masih ada pertimbangan penyidik.

"Nanti tetap akan kita proses yang sama dengan yang lain, tetapi masih dilakukan pendalaman," ujar Ibrahim Tompo.

Baca Juga: Kasus Subang 2021 Terkini, Terungkap Alasan Danu Baru Mengaku, Achmad Taufan: Sejak Awal akan Dikorbankan

Jasad Tuti (ibu) dan Amel (anak) ditemukan sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumahnya. 

Bercak Darah

Kecurigaan terhadap Yosef muncul karena ditemukan bercak darah di jaket Yosef yang sempat menjadi ramai dalam pemberitaan.

Yosef yang datang ke rumah korban sehabis menginap di rumah Mimin istri mudanya, mendapati rumah berantakan dan penghuni rumah Tuti dan Amel tidak ditemukan.

Lalu Yosef bergegas menuju kantor Polsek Jalancagak untuk melapor. Tak lama kemudian, polisi menemukan mayat kedua korban di dalam bagasi mobil Alphard dengan keadaan bertumpuk.

Baca Juga: Suasana Malam Ruang Tahanan Mako Polda Jabar, Tersangka Y kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Berubah

Namun kecurigaan kepada Yosef sudah diklarifikasi langsung olehnya di salah satu stasiun televisi, bahwa saat itu dia tidak sadar di baju yang dikenakannya ada bercak hambar-hambar di bagian kerah bajunya.

“Saya gak tahu karena paniknya saat tiba di TKP rumah dalam kondisi berantakan ada nada bercak darah,” tutur Yosef.

Sementara Kapolres Subang, AKBP Sumarni, saat itu juga menjelaskan, pihaknya telah mengamankan berbagai barang bukti di antaranya baju yang dikenakan korban dan jaket dari salah seorang saksi yang terdapat percikan darah.

Walaupun sudah diketahui ciri-ciri yang mengarah kepada pelaku, AKBP Sumarni tidak mau berspekulasi dengan menyimpulkan terlalu dini terkait kasus ini.

Baca Juga: UPDATE, 3 Saksi Kakak Korban Kasus Pembunuhan Subang Dicecar 20 Pertanyaan, Tersangka Y Lakukan Apa?

"Melihat dari jejak alas kaki di TKP, kemungkinan pelaku pembunuhan lebih dari satu orang. Kasus ini terus kita kembangkan dan dalami untuk mengungkap pelaku dan motif dari kasus pembunuhan ini," katanya.

Digonggong Anjing

Sementara itu Danu dicurigai sebagai pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang karena ada beberapa hal yang mengarah kepadanya. Diantaranya Danu digonggong dan digigit anjing pelacak yang dikemukakan Yosef pada April 2022.

Padahal tim penyidik menurunkan anjing pelacak ke TKP dilakukan hanya sekitar 2 pekan setelah kejadian. Kejadian kasus Subang 2021 sendiri terjadi pada 18 Agustus 2021 dinihari.

Menurut Yosef, saat itu sejumlah saksi dihadirkan di dekat TKP yakni Yosef, Danu, Yoris dan istrinya yakni Yanti, serta istri kedua Yosef yakni Mimin Mintarsih dan kedua anak Mimin yakni Arigi dan Abi.

Baca Juga: Cara Pendaftaran Membuat Akun Peserta Ujian ASN PPPK Guru Nakes 2023 Pada Situs BKN SSSCASN

Saat itulah, ketika anjing pelacak mendekati Danu tiba-tiba mengonggong dan menggigit Danu yang membuatnya kaget.

Kecurigaan pada Danu lainnya muncul karena dirinya masuk TKP bersama Banpol yang saat itu masih dipasang garis polisi. Di dalam TKP, Danu disuruh menguras bak mandi di dalam TKP.

Saat membersihkan bak mandi itulah, Danu menemukan gunting dan cutter, yang kemudian diletakkan kembali di bak mandi.

Masuknya Danu ke TKP menjadi viral, karena kuasa hukum Yosef yakni Rohman Hidayat, dan pakar forensic dr.Sumy Hastry menilai itulah awal TKP terkontaminasi.

Rohman menyebut, tindakan Danu dikategorikan pelanggaran hukum karena memasuki TKP yang masih dipasangi garis polisi.***

Editor: Ferry Indra Permana

Tags

Terkini

Terpopuler