Pemprov Jabar Kumpulkan Puluhan Alim Ulama, Wagub: Bahas Sejumlah Usulan & Masukan Polemik Ponpes Al Zaytun

19 Juni 2023, 13:12 WIB
Pemprov Jabar kumpulkan Puluhan Alim Ulama, Wagub Uu Ruzhanul Ulum bahas sejumlah usulan & masukan Polemik Ponpes Al Zaytun /

DESKJABAR- Bahas Polemik Ponpes atau Mahad Al Zaytun, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) kumpulkan puluhan alim ulama serta kyai.

Pertemuan Kyai serta alim ulama di Jabar ini dilakukan tepatnya di ruang Papandayan, Gedung Sate, Senin 19 Juni 2023.

Kegiatan ini berlangsung selama kurang lebih dua jam. Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jabar, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, dari pembahasan ini sejumlah usulan dan masukan untuk polemik Ponpes Al-Zaytun.

"Kita melaksanakan tugas dari pak gubernur bertemu


rapat dengan para kyai. Tetapi untuk lebih lanjut nanti Pak Gubernur yang akan menyampaikan," ujar Uu Ruzhanul Ulum seusai rapat pada awak media.

Baca Juga: BNI dan DJKN Gelar Acara Program Gelegar Lelang BNI 2023 Goes to Bandung

Beberapa hasil rekomendasi dari para Kyai ini nantinya akan diputuskan oleh Gubernur Ridwan Kamil. Wagub tidak menjelaskan secara lebih rinci tekait soal poin usulan dari kyai yang ada di Jabar ini.

Namun, dapat dipastikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil akan menyampaikan secara langsung.

"Karena apa yang diputuskan barusan belum tentu jadi keputusan yang final. Pemimpin yang mengambil sebuah keputusan yang memiliki kewenangan yaitu pak gubernur," lanjutnya.

Wagub menjelaskan, dalam hal ini ia hanya bertugas untuk mengumpulkan para kyai serta perangkat terkait lainnya untuk meminta pandangan dan rekomendasi menyikapi polemik Ponpes Al Zaytun.

Sehingga, beberapa hasil poin pertemuan tidak bisa disampaikan secara lebih rinci.

Baca Juga: Melongok Keindahan Pulau Merak Kecil di Cilegon Banten, Surga bagi penyuka Wisata Pantai

"(Keputusan semantara) saya tidak bisa menyebutkan. Pokoknya gitu aja. Nanti yang menyampaikan adalah Pak Gubernur karena Pak Gubernur yang memberikan keputusan. Saya hanya menyampaikan hasil rapat ini dengan Kesbangpol dan Biro Kesra," lanjutnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris MUI Jabar, Rafani Achyar mengatakan bahwa dirinya belum bisa menyampaikan hasil apa saja dari pertemuan ini.

Semua keputusan ini dikatakannya akan disampaikan langsung pada Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada sore ini.

"Saya diamanatkan begitu, nanti saja pak gubernur yang akan menyampaikan, sore jam 3 katanya," lanjutnya.

Ponpes Al Zaytun sendiri kini berpolemik, mulai dari pernyataan pimpinannya Panji Gumilang yang berkontroversi.

Hingga akhirnya Forum Indramayu menggugat menyampaikan aksi di Ponpes Al Zaytun, Indramayu, pada Kamis 15 Juni 2023.

Mereka turut menyampaikan beberapa tuntutan pada pengurus Ponpes Al Zaytun. Berdasarkan informasi yang diperoleh, massa aksi akan menyampaikan lima poin tuntutan.

Baca Juga: PROYEK Tol Getaci Mandeg, Pemerintah Berencana Bangun Tol Indramayu Kertajati, Ada Tol yang Lebih Mendesak

Lima tuntunan massa terhadap Ponpes Al Zaytun

1. Massa meminta pihak berwajib turut mengusut tuntas dugaan ajaran sesat Al-Zaytun dengan melibatkan MUI dan Kemenag.

2. Massa aksi juga meminta pihak kepolisian dan aparat penegak hukum lainnya mengusut tuntas dugaan tindak pidana pemerkosaan yang terjadi di Ponpes Al Zaytun.

3. Forum Indramayu Menggugat meminta penegakkan UUPA tentang kepemilikan tanah dan tindak pidana penguasaan tanah.

4. Massa Forum Indramayu Menggugat juga meminta diberhentikannya pembuatan dermaga khusus Ponpes Al Zaytun.

5. Massa aksi menilai Ponpes AlZaytun dianggap tidak bermanfaat bagi masyarakat sekitar. ***

Editor: Lilis Lestari

Tags

Terkini

Terpopuler