DESKJABAR - Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang atau kasus Subang 2021 kembali diungkit pasca 2 tahun pengungkapannya seakan mati ditelan wakti.
Tenggelamnya kasus Subang 2021 pasca tragedi di tanggal 18 Agustus 2021 hingga 2023 , tak tersengar lagi pengungkapannya oleh pihak kepolisian Jawa Barat atau Polda Jabar.
Padahal upaya Polda Jabar dalam mengungkap kasus Subang 2021 telah dilakukan, termasuk dua kali auotopsi kedua jasad korban, Tuti dan Amel.
Baca Juga: Rute Arak Arakan Skuad Timnas Indonesia Pagi Ini di Jakarta, Usai Juara SEA Games 2023 Kamboja
Tapi kenapa ksus Subang 2021 pelaku, tersangka dan otaknya tidak dtemukan. Bukankah barang bukti, saksi serta hasil autopsi telah dikantongi.
Lantas ada apa dengan dibalik kasus Subang 2021 ini berlarut larut dibiarkan tenggelem dengan sendirinya. Sehingga keluarga sekaligus saksi kasus Subang, sudah merasa bosan.
Yosef Hidayah saksi yang juga suami dari korban Tuti Suhartini dan bapak dari Amelia Mustika Ratu, beranggapan percuma memberikan keterangan di BAP kemudian kepada medi tapi hasilnya tetap 0.
"Bosan juga jadinya, kalau diibaratkan seperti air di daun talas meninggalkan tanpa bekas," kata Yisef Hidaya kepada DeskJabar melalui chat WhatsApp belum lama ini.
Tes DNA
Baca Juga: Talenta Forum 2023, Membangun Talenta Digital Melalui Pendidikan dan Industri Kreatif Digital
Sementara itu, ahli forensik yang juga dokter yang pernah melakukan autopsi tergadap kedua korban kasus Subang 2021 Dr.dr Sumy Hastri Purwani menyebutkan dirinya angkat tangan.
Pasalnya pelaku, tersangka dan otaknya belum ditangkap. Padahal menurutnya, dirinya sudah melakukan autopsi kedua.
"Padahal saya sudah jelaskan, sudah paparkan, kasi plu plunya tapi belum ada tersangka sampai sekarang," kata Dr Hastri.
Kalau untuk dunia di pekerjaannya menyajikan data, alat bukti sudah selesai. Tapi dirinya merasa gemas, pada menurutnya itu bisa.
"Kan itu tes DNA, saya main di situ. Saya mgomong di sini aja ya, biar di dengar ya," kata Hastry di YoTube Deddy Corbuzier.
Di sebutkam DNA-nya tidak ada yang cocok. Tinggal DNA dari saksi itu, tapi tak ada yang cocok pula. Kita tariklah garis keturunan ibu.
"Ternyata itu tidak dikerjakan, ternyata tidak dikerjakan. Terus saya bilang, saya punya jam kematian lo. Jam kematian ni, jam kematian dia dibunuh, ternyata memang dibunuh," ucapnya lagi.
Karena, tambahnya, Hastry lakukan autopsi, olah TKP. Bu Tuti dibunuh jam 02 WIB sampai jam 04 WIB. Sedangkan Amel jam 04 WIB sampai jam 06 WIB.
"Nah saya bermain dong, di jamnya itu handphon siapa yang online. Ambilah DNA-nya. Kita udah ada 2 DNA diduga pelaku yang asing, udah bang Deddi. Mohon maaf ya pa Kabag Reskrim," tutur Hastry.
Sumy Hastry beberkan semua hasil autopsinya itu dan tidak ditindak lanjuti, sehingga dibiarkan mati tenggelam ditelan waktu.
Padahal, menurut Hastry, jika ditindak lanjut dengan langkah menarik DNA dari garis keturunan ibu dan 2 DNA yang diduga pelaku dan asing, kasus Subang 2021 terbuka lebar.
Ungkapan itu diunggah di kanal YouTube Deddy Corbuzier dengan judul SAYA CIUM BAU MAYAT NYA, SAYA TAHU DIA DIBUNUH!! Exclusive-Deddy Corbuzier P..., rilis 10 Mei 2023.
Viral dan Komentar Netizen
YouTube milik Deddy Corbuzier itu kemudian viral di media sosial dengan beragam komentar, yang intinya kasus Subang 2021 diungkit kembali.
Seperti di instagram akun @undercover yang menulis narasi mengarah pada sikap yang ditunjukan dr. Sumy Hastry Purwanti.
Pada unggahan instagram yang diunggah 16 Mei 2023 menyertakan foto kedua korban serta sosok doker ahli bedah forensik, dr. Sumy Hastry Purwanti itu menuliskan narasi mencengangkan
Yaitu Tim Ahli Forensik Polri Dr. Sumy Hastry Purwanti baru baru ini membuka update kasus Subang ibu dan anak Tuti-Amel yang seolah berjalan di tempat.
Pernyataan seputar kasus Subang ibu dan anak itu disampaikan Dr. Hastry saat menjadi bintang tamu podcast Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Tidak Ada Exit Tol Getaci di Kota Banjar, Pemkot Segera Revisi RTRW: Ke Sana Lewat Pintu Tol Mana?
"Kelak akan ada masa nya sepandai2nya menyimpan bangkai pasti akan teecium juga kl sampe gk kecium jg pelakunya dapet balasan sperti para korban ALLAH KAGAK SARE," @maharani_darmawangsa89
"Pembunuhnya tak tenang tu dikejar kejar dosa,didunia mungkin dia bisa lolos tp maaf hukum akhirat menantimu...,"@mutaromah25
"Assassin twrlatih kah, atau mungkin ada drama di belakang layar,, btw pelatihan assasin sewaan di mana yaa,, kek nya ada ahli yg sembunyi," @zahid_zacky.***