Perkuat Sektor Pertanian, Iwan Setiawan: Jamin Ketersediaan Beras dan Sejahterakan Petani di Kabupaten Bogor

10 Maret 2023, 19:17 WIB
Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan saat berbicara di hadapan Tim penilai Set Impres, terkait Usulan Penghargaan Satya Lencana (Inovasi beras ASN) di Cibinong Bogor, Jumat, 10 Maret 2023/Diskominfo Kabupaten Bogor// /

DESKJABAR – Perkuat sektor pertanian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, akan terus berupaya memaksimalkan lahan pertanian dan perkebunan di Kabupaten Bogor.

Untuk menjamin ketersediaan pangan, terutama komoditas beras, Pemkab Bogor akan terus perkuat sektor pertanian.

Sangat memungkinkan dengan lahan pertanian dan perkebunan di Kabupaten Bogor yang begitu luas, diperkuat sektor pertanian, untuk menjamin ketersediaan beras bagi masyarakat dan kesejahteraan petani.

Baca Juga: 3 Resep Sup Ayam, Menu Sahur Sehat, No 3 Cegah Resiko Stroke

 

Perkuat sektor pertanian

Dikutip DeskJabar.com dari bogorkab.go.id. Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan, akan terus berupaya menjamin ketersediaan pangan (beras) di Kabupaten Bogor.

Menurut Iwan, hal tersebut perlu dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan para petani serta sebagai langkah pengendalian inflasi di Kabupaten Bogor.

Hal tersebut, dikatakannya dihadapan Tim penilai Set Impres, terkait Usulan Penghargaan Satya Lencana (Inovasi beras ASN) di Cibinong Bogor, Jumat, 10 Maret 2023.

Luas lahan pertanian di Kabupaten Bogor

Dalam keterangannya, ia mengatakan bahwa saat ini ada sekitar 90 hektar atau 33 persen wilayah Kabupaten Bogor, adalah lahan pertanian dan perkebunan.

Dengan potensi wilayah yang cukup luas, pihaknya akan memaksimalkan sektor pertanian, untuk menjamin ketersediaan beras untuk masyarakat serta menjamin kesejahteraan petani di Kabupaten Bogor.

“Kami mendeklarasikan Aku Bangga Jadi Petani, beberapa waktu lalu,tujuannya agar supaya Kabupaten Bogor menjadi daerah penghasil komoditi andalan beras, karena beras juga bisa menjadi salah satu pengendali inflasi,” terangnya.

Program penguatan sektor pertanian lanjut Iwan, tertuang dalam program Bogor Maju, salah satunya adalah beras segar asli Kabupaten Bogor dalam bentuk kemasan 5 kg dengan merek label Carita Makmur.

Baca Juga: Laga Tunda Persija vs Persib BRI Liga1 Segera Digelar Bulan Ramadhan 2023, Catat Tanggal Mainnya

 

Pemasaran beras Carita Makmur

Beras yang berasal dari gabungan berbagai kelompok petani di wilayah Kabupaten Bogor yang dikemas oleh Perumda Pasar Tohaga menjadi beras Carita Makmur.

“Kami wajibkan seluruh ASN di Kabupaten Bogor, beli beras Carita Makmur melalui peraturan Bupati. Setiap penjualan kami kirimkan ke dinas-dinas, ASN Kabupaten Bogor sangat berperan aktif menjadi pembeli dan penyalur hasil para petani lokal,” tuturnya.

“Jangka panjangnya kami ingin selain ASN, masyarakat, non ASN bisa kami suplai juga dengan beras Carita Makmur,” tegasnya.

 

Bantuan untuk sektor pertanian

Kemudian bantuan untuk sektor pertanian, Iwan juga menuturkan bahwa bantuan untuk pertanian telah dilakukan yakni, bantuan pembangunan gudang pengering yang tersebar di wilayah barat dan timur, serta bantuan bibit dan pupuk subsidi.

Jaminan Asuransi untuk petani

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Bogor juga menjamin para petani dengan asuransi Rp 6 juta per hektar, agar supaya menjaga kualitas dan keberlangsungan petani dengan jaminan.

Iwan mencontohkan, saat kejadian bencana longsor di Bogor Barat, lahan pertanian yang rusak dan gagal panen akibat bencana, sudah diganti melalui asuransi tersebut.

“Kami sudah ganti dengan jaminan asuransi,” katanya.

Baca Juga: AKSES Jalan Stasiun Tegalluar ke Gedebage Sudah Digarap, Akankah Nantinya Terhubung ke Tol Getaci?

Perda Sawah Abadi

Tidak hanya itu, menurut Iwan pihaknya juga sudah membuat Perda yang namanya Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B), jaminan bagi para petani untuk mempertahankan sawah abadi.

“Sawah adabi ini sudah di Perdakan, kami juga membuat Lahan Sawah Dilindungi (LSD) tersebar di berbagai wilayah,” pungkasnya.

Terpisah, Ketua Tim Verifikasi dan peninjauan lapangan, Kolonel CAK Sandy mengatakan, inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor dibidang pertanian sangat bagus.

“Inovasi ini dianggap memenuhi syarat baik keaslian serta kebermanfaatannya dan pantas kami usulkan sebagai calon penerima gelar tanda jasa dan penghormatan,” tandasnya.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: bogorkab.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler