INFO GEMPA HARI INI: Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat Diguncang 3,5 Magnitudo, Berikut Penjelasan Dari BMKG

5 Desember 2022, 08:29 WIB
Titik gempa bumi berada di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat /bmkg.go.id/

DESKJABAR - Hari Senin, 5 Desember 2022, pukul 07:30:05 WIB, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat diguncang gempa bumi tektonik.

Dikutip DeskJabar.com dari situs resmi bmkg.go.id yang diunggah pada hari ini Senin, 5 Desember 2022.

Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini berkekuatan M= 3,5 Episenter terletak pada koordinat 8.22 LS - 107.91 BT.

BMKG menyebutkan pusat gempa berada di laut 86 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada kedalaman 20 kilometer.

Baca Juga: Cara Mengatasi STB Tidak Ada Sinyal Siaran TV Digital

Baca Juga: Cara Cek Apakah Kendaraan Kena E-Tilang ETLE atau Tidak di Bandung

Dampak dari gempa bumi tersebut yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG.

BMKG menyatakan gempa bumi tersebut dirasakan hingga (Skala MMI): Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dan sekitarnya.

Hingga berita ini dimuat, belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.

Hingga pukul 08:05 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

Baca Juga: Cara Bayar E-Tilang ETLE yang Akan Berlaku di Bandung Mulai 4 Desember 2022

Baca Juga: Inilah Mekanisme Tilang Elektronik ETLE yang Akan Berlaku di Bandung Mulai 4 Desember 2022

BMKG menyarankan agar berhati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi, walaupun tidak berpotensi Tsunami.

BMKG merekomendasikan kepada masyarakat sekitar Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dihimbau agar tetap tenang.

BMKG juga menghimbau agar masyarakat sekitar Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Kepada masyarakat yang terkena dampak dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Dalam beberapa menit pertama setelah gempa, parameter gempa dapat berubah dan boleh jadi belum akurat,kecuali telah dianalisis ulang seismologist.***

Editor: Suhardi Arjuna

Sumber: bmkg.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler