DESKJABAR - Sejumlah 500 satri-santriwati berkumpul menikmati seluruh wahana di Trans Studio Bandung, Minggu 21 Agustus 2022.
Sebelum bermain dan menikmati seluruh wahana, 500 santri ini diuji oleh 500 penyimak minimal harus hafal 3 juz Al-Qur’an.
Acara bertajuk “Funday 500 Santri Huffadz” ini mengundang ratusan santri untuk bersenang-senang bersama di TSB.
Sebelum bermain di Trans Studio Bandung, 500 santri ini diuji hafalan Al-Qur’annya oleh 500 penyimak.
Ustadz Rendy Saputra sebagai inisiator acara Fun-Day 500 Santri Huffadz 2022 di Trans Studio Bandung, Minggu 21 Agustus 2022.
Randy mengatakan acara ini terselenggara berkat gagasan agar budget sedekahnya diatur.
“Acara ini (Funday 500 Santri) digagas oleh Relations Dewa Eka Prayoga Foundation (DeEPF), ini merupakan pengusaha yang pengen budget sedekahnya itu diatur. Setelah berkembang, banyak orang yang pengen terlibat dalam foundation ini. Begitu kita buka luas, kita kasih syarat kalo mau harus gabung ke Muhsinin Club,” ujar Ustadz Rendy saat diwawancara dengan Desk Jabar.
Rendy mengatakan Funday 500 santri Huffadz 2022 digelar berkat 2 donatur Komunitas Muhsinin Club dan Surgakan Indonesia dengan Al-Qur’an (SIDAQ).
Muhsinin Club yang sampai saat ini beranggotakan 56 orang termasuk di dalamnya ada founder DeEP-F, Dewa Eka Prayoga.
Muhsinin Club merupakan komunitas yang aktif menebar kebaikan di masyarakat. Banyak program untuk masyarakat seperti bagi makan gratis, prasmanan pengasuhan, Gerakan Daging Santri (Gradasi).
“Konsepnya bukan menyantuni, tapi memuliakan, kami pilih pondok pesantren gratis yang ada santri dhuafa,” ujarnya.
Santri dan santriwati yang memiliki hafalan 3 juz Al-Qur’an dikategorikan kuat dalam hafalan
Trans Studio Bandung hari ini tertutup untuk umum sehingga santri Huffadz ini bisa bebas menikmati setiap wahana yang ada di Trans Studio Bandung.
Selain puas menikmati wahana yang ada di TSB, setiap santri-santriwati juga mendapatkan bingkisan spesial yang berisi peralatan ibadah.
500 santri dan santriwati ini berasal dari 50 pondok pesantrean dari Bandung Raya, Bogor, Karawang dan Purwakarta masing-masing mengirim 10 santri terbaik penghafal Al-Qur’an.
Rangkaian acara dimulai dari sambutan dari Ustadz Rendy Saputra, Dewa Eka Prayoga, Muhsisnin Club dan Sadiq.
Selain itu ada juga pembagian doorprize Umroh kepada 6 orang santri-santriwati yang hafal 30 juz Al-Qur’an.
Sebelumnya, DeEPF juga pernah menyelenggarakan acara serupa di tempat yang sama dengan melibatkan sekitar 400 santri penghafal Al-Qur’an pada April 2022 lalu.
Public Relations Dewa Eka Prayoga Foundation (DeEPF) Dani berharap di lain kesempatan pihaknya bisa mengundang lebih banyak santri dalam acara ini.
“Kalau target dari pimpinan kita, bisa tembus di 5.000 santri, inginnya sebanyak-banyaknya tapi mungkin kendalanya di tempat yang cukup sulit,” ucapnya.***