Direktur Poltekkes Bandung dan Istrinya Meninggal Akibat Kecelakaan di Kendal Jawa Tengah

20 Mei 2022, 13:45 WIB
Direktur Poltekkes Bandung Dr Ir Osman Syarief beserta istrinya tewas akibat kecelakaan di Kendal, Jawa Tengah, /Twitter BKOM Bandung @bkom_bandung/

DESKJABAR -Direktur Poltekkes Bandung Dr Ir Osman Syarief beserta istrinya meninggal akibat kecelakaan di Kendal, Jawa Tengah, Kamis 19, Mei 2022 pukul 24.00 WIB.

Kabar Direktur Poltekkes Bandung Dr Ir Osman Syarief meninggal dunia beredar di media sosial sejak Kamis 20 Mei 2022 pagi tadi.

Direktur Poltekkes Bandung Dr Ir Osman Syarief meninggal dunia dalam perjalanan ke Solo, pukul 24.00 WIB tadi malam, begitu keterangan Grup Facebook HAKLI Kosmopolitan.

Baca Juga: KRONOLOGI dan PENYEBAB Kecelakaan Maut Bus di Tol Surabaya - Mojokerto, Korban Meninggal Terus Bertambah

Diduga Direktur Poltekkes Bandung Dr Ir Osman Syarief dan istri meninggal di tempat akibat kejadian itu.

"Innalillahi Wa Innailaihi Roji`un. Telah berpulang ke Rahmatullah Dr. Ir. H. R. Osman Syarief, MKM Direktur Poltekkes Kemenkes Bandung bersama istri tercinta Hj. Euis Herliany pada Hari Kamis, 19 Mei 2022 pukul 24.00 WIB," begitu Twitter BKOM Bandung @bkom_bandung menulis.

Baca Juga: Update Kecelakaan Bus Ardiansyah, Dilaporkan 15 Tewas 19 Luka, Inilah Identitas Para Korban

Keterangan lain menyebutkan, Direktur Poltekkes Bandung Dr Ir Osman Syarief beserta istri berangkat ke solo untuk menghadiri kegiatan dinas.

Namun mobilnya mengalami kecelakaan di Tol Kendal, Jawa Tengah.

Diduga Osman Syarief dan istri meninggal di tempat, sementara sopirnya, mengalami luka parah.

Baca Juga: VIRAL di TikTok, Seorang Dokter Diduga Kecelakaan dan Menghilang di Tolitoli, Netizen Auto Ingat Kisah Yana

Kini Eful, sopir Osman Syarief, masih menjalaniperawatan intensif.

"Segenap Keluarga Besar BKOM Bandung menyampaikan duka cita kepada keluarga, agar selalu diberi ketabahan dan keikhlasan. Semoga almarhum husnul khotimah dan amal ibadahnya diterima di sisi terbaik Allah SWT serta diampuni segala dosanya," tulis Twitter BKOM Bandung @bkom_bandung lagi.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Twitter BKOM Bandung @bkom_bandung

Tags

Terkini

Terpopuler