UPDATE Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di SUBANG, Ada Apa dengan Wahyu ? Saksi Misterius

30 Maret 2022, 13:58 WIB
Rumah (TKP) pembunuhan ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amel (kiri) dan Fredy Sudaryanto, salah seorang pemerhati kasus Subang ini. /kolase foto DeskJabar dan YouTube Fredy Sudaryanto Sport


DESKJABAR
 – Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang masih menjadi misteri yang sulit diungkap.

Siapa pelaku dan dalang di kasus Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu (Amel) ini masih gelap.

Meski sudah ratusan saksi telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Malahan ada yang beberapa kali dimintai keterangan.

Dan, sketsa wajah yang diduga pelaku pembunuh ibu dan anak di Subang, juga telah disebar Polda Jabar.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat: Ini Arti Puasa Ramadhan Setan Dibelenggu, Surga Dibuka, Neraka Ditutup

Pengungkapan  kasus Subang ini --hingga memasuki bulan ke-8--, banyak meninggalkan kepenasaran publik, khususnya warga Jawa Barat.

Satu diantaranya Youtuber yang juga pemerhati kasus Subang, Fredy Sudaryanto.

Seperti dilansir DeskJabar.com dari kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sport dengan judul ‘Wahyu oh Wahyu, sudah bersuara?’, publish Selasa 29 Maret 2022, Fredy Sudaryanto mengungkapkan telah mendapatkan informasi tentang pernyataan Yosef  yang membahas Wahyu dari salahsatu kanal Youtube.

Siapakah Wahyu itu ?

Baca Juga: MUNGKINKAH Sebelum Puasa Ramadhan MISTERI KASUS SUBANG Bisa Terungkap, Ini Analisis Anjas di Thailand

Wahyu adalah kepala sekolah SMK Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dikelola  Tuti Suhartini  dan Amalia Mustika Ratu (Amel) yang menjadi korban kasus  Subang.

Sekarang, Wahyu merupakan salah seorang saksi di kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.

Yang menarik dari saksi ini, ternyata Wahyu  mengundurkan diri dari jabatan sebagai kepala sekolah SMK saat sekolah itu akan dibuka kembali pasca fakum.

Mundurnya Wahyu dari kepala sekolah SMK ini, mengundang kecurigaan dari kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat.

Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual

"Dan itu dinyatakan oleh kuasa hukum Bapak Yosef, yaitu Bapak Rohman Hidayat. Malah Bapak Rohman Hidayat waktu itu sempat mencurigai Pak Wahyu. Ada apa kok tiba-tiba dadakan Pak Wahyu mengundurkan diri dari kepala sekolah", kata Fredy Sudaryanto.

Ini cuplikan pernyataan Yosef di satu kanal Youtube yang membahas soal Wahyu ;

Yosef: "Pak Wahyu saya nanya, laptop dan ijazah itu dimana?. Dia jawab langsung; katanya sudah dikasihkan kepada A Yoris".

Yosef: "Yor (Yoris) saya mau nanya. Kata Pak Wahyu laptop dan ijazah sudah dikasihkan sama Yoris. (Jawab Yoris) bohong Pah bohong itu. Itu masih di Wahyu coba tanya yang bener. Gak pernah saya gak pernah menerima itu".

Baca Juga: RUMAH TUSUK SATE, Benarkah Tempat Kumpul Jin Jahat , Ustadz Khalid Basalamah Menjelaskan

Yosef menuturkan, Dengan adanya bantahan dari Yoris, Yosef langsung mendatangi rumah Wahyu.

Yosef: "Dan ternyata (Wahyu) mengakui laptop dan ijazah itu ada di dia. Berbohong lagi, ada apa di balik itu?".

Menurut Yosef, waktu itu dia tidak bisa bertanya ke Yoris karena berbeda PH (pendampingan hukum).

Baru setelah Yoris bergabung menjadi satu pendamping hukum dengan dirinya sejak Desember 2021 lalu, Yosef menanyakan soal laptop itu.

Baca Juga: Cara Cegah dan Sembuh dari Omicron, Cukup dengan Singkong Rebus, dr Zaidul Akbar Menjelaskan

Soal ada apa dengan kebohongan Wahyu, Fredy Sudaryanto mengatakan hal itu harus disinkronkan siapa yang benar dan siapa yang berbohong.

"Ada apa sebenarnya dengan Wahyu, kenapa berbohong lagi?", tanya Fredy Sudaryanto.

Hingga saat ini, ujar Fredy Sudaryanto, saat ini Wahyu sangat sulit dihubungi. Dan, keberadaannya sangat misterius.

Padahal Wahyu penting untuk berbicara menjelaskan kebohongan itu.

Baca Juga: Ternyata Ini Rahasia Orang Yahudi Cerdas, Jenius, dan Memiliki IQ Tinggi, Bunda Wajib Tahu

Sekedar mengingatkan kembali, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang menewaskan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23).

Jasad Tuti dan Amel ditemukan sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumahnya di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak. Subang, Jawa Barat, Rabu 18 Agustus 2021. ***

 

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Berbagai Sumber YouTube Fredy Sudaryanto Sport

Tags

Terkini

Terpopuler