DESKJABAR - Pada tanggal 18 Agustus 2021 pagi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel ditemukan sudah meninggal di bagasi mobil Alphard yang berada di garasi rumah korban dalam kasus pembunuhan Subang.
Namun sebelum Tuti dan Amel meninggal secara tragis penuh luka akibat menjadi korban dalam kasus pembunuhan Subang, keduanya sempat berkumpul bersama Yoris yang merupakan anak sekaligus kakak dari korban.
Selain dengan Yoris, Tuti dam Amel juga berkumpul dengan Danu yang merupakan keponakan sekaligus sepupu dari kedua korban. Mereka semua berkumpul dengan keluarga besarnya.
Lantas ada apa keempatnya berkumpul, ada aktivitas apa ? Acara kumpul keluarga tersebut dilakukan sehari sebelum peristiwa kasus Subang yang menewaskan Tuti dan Amel.
Ternyata di hari itu tanggal 17 Agustus 2021, Tuti dan Amel datang ke rumah Yoris untuk botram atau ngaliwet.
Sebagai tuan rumah tentu dihadiri oleh Yoris, Yanti istri dari Yoris dan juga Danu, serta anggota keluarga lainya.
Hanya saja, Yosef yang merupakan suami dari Tuti sekaligus ayah Amel, tidak ikut dalam acara botram tersebut karena berada di rumah.
"Siang sampai sore almarhumah berangkat ke rumahnya Yoris untuk ngeliwet atau botram bersama," kata Freddy Sudaryanto.
Pernyataan Fredi itu disampaikan dalam video YouTube Freddy Sudaryanto Sport dengan judul "Pada saat Alm bu Tuti dan Amel, Botram di Kaso Malang, Adakah Pelaku Bersembunyi di TKP? yang tayang pada 16 Februari 2022.
Freddy Sudaryanto menjelaskan pada tanggal 17 Agustus 2021, ibu Tuti dan Amel botram bersama di rumah Yoris yang ada di Kaso Malang.
Botram dilakukan sejak pagi hingga sore hari di rumah Yoris yang juga diikuti oleh Danu.
Freddy Sudaryanto mempertanyakan apakah botram tersebut keinginan almarhumah Ibu Tuti dan Amel atau keinginan Yoris atau keinginan pihak lain.
Baca Juga: Memberi Makan Kucing Liar, Isyarat Allah Berikan Rezeki 10 Kali Lipat, Ini Penjelasannya
"Siapa penggagas awal mengadakan botram itu, apakah almarhumah yang menginginkan untuk mengadakan botram tersebut atau pihak Yoris atau pihak lain yang menginginkan botram tersebut," kata Freddy Sudaryanto.
Botram bersama yang dilakukan di rumah Yoris dilakukan kedua almarhumah sebagai korban pembunuhan Subang sehari sebelum peristiwa tragis tersebut terjadi.
Diketahui Ibu Tuti dan Amel menjadi korban pembunuhan di kasus Subang yang terjadi pada tanggal 18 Agustus 2021.
Jenazah Tuti dan Amel ditemukan di bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang berada halaman rumah di Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2021.
Kejadian tersebut diketahui oleh Yosep ketika pulang ke rumah dengan kondisi acak-acakan. Yosef menduga Tuti dan Amel hilang, sehingga melapor ke polisi.
Namun kemudian setelah polisi datang akhirnya ditemukan mereka sudah tewas dalam mobil Alphard.
Lokasi kejadian pembunuhan adalah pada rumah di Ciseuti Jalancagak, Subang yang sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional, sedangkan lokasi sekolah adalah di Jalan Raya Serangpanjang, Subang yang merupakan jalur Subang ke Purwakarta. ***