JALAN TOL KE TASIKMALAYA MULAI DIGARAP 2022: Prioritas JOKOWI Pemenang Lelang Ditetapkan, Mirip Cisumdawu

6 Januari 2022, 08:09 WIB
Ilustrasi terowongan kembar Tol Cisumdawu yang menembus bukit. Jalur tol Cileunyi Garut Tasikmalaya juga disebut-sebut geografisnya mirip Cisumdawu. /Instagram #cisumdawu/@mutia_yulismi

DESKJABAR - Setelah terjadi pasang surut, pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Cigatas) yang didambakan masyarakat Priangan Timur akhirnya ada kepastian.

Pembangunan proyek tol Cigatas tersebut akan dimulai pada tahun 2022 ini. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR telah menetapkan pemenang lelangnya di Jakarta, Rabu 5 Januari 2021.

Penetapan pemenang lelang tersebut ditandai dengan serah terima surat dari Menteri PUPR yang diserahkan Kepala BPJT Danang Parikesit kepada konsorsium pemenang pelelangan.

Baca Juga: MENGERIKAN! Kenapa Yoris Pisah Pengacara dengan Danu dalam Kasus Subang: KELAKUAN DANU TERBONGKAR

Baca Juga: MISTERI MISTIS GUNUNG GALUNGGUNG Tasikmalaya: Ada Permukiman Mahluk Ghaib dan Batu Besar tempat Semedi

Jalan tol Gedebage (Bandung)-Tasikmalaya-Cilacap (Cigatas) ini memiliki total panjang 206,65 km, dengan kebutuhan investasi sebesar Rp 56 triliun.

Konsorsium yang akan menggarap jalan tol penghubung Jabar - Jateng melalui jalur selatan ini terdiri dari PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Daya Mulia Turangga-PT Sarana-PT Gama Group, PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Menurut Kepala BPJT Danang Parikesit, pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Cigatas) merupakan proyek prioritas Presiden Jokowi.

"Sesuai pesan bapak Presiden Jokowi serta Menteri Basuki pada tahun 2022 ini adalah tahun kualitas. Kita semua mengharapkan pekerjaan proyek tol ini memiliki hasil dengan kualitas yang semakin lebih baik dengan standar internasional," ujar Danang.

Dalam pengerjaannya nanti, dijelaskan anggota BPJT Unsur Profesi, Koentjahjo Pamboedi, ruas Tol Cigatas pada tahap konstruksi dan operasi dibagi menjadi dua bagian. Tahap 1 Gedebage-Tasikmalaya, konstruksinya dilakukan pada tahun 2022 sampai 2024.

"Kemudian tahap II dari Tasikmalaya-Cilacap, diproyeksikan mulai dibangun 2027 dan diperkirakan selesai 2029", ujar Koentjahjo Pamboedi.

Baca Juga: KODE REDEEM FF 6 Januari 2022, Banyak Hadiah  GRATIS, Klaim di reward.ff.garena.com, DAPATKAN M1887 SG Ungu

Jalan Tol Cigatas nantinya memilki 10 Simpang Susun (SS), yakni SS Majalaya, SS Nagrek, SS Garut Utara, SS Garut Selatan, SS Singaparna, SS Tasikmalaya, SS Ciamis, SS Banjar, SS Patimuan, dan SS Cilacap.

Mewakili konsorsium pemenang lelang, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Subakti Syukur mengatakan pihaknya sangat berkomitmen untuk menyelesaikan ruas tol yang cukup panjang ini.

"Sesuai dengan yang diharapkan, dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan hasil yang diharapkan," ujarnya.

Sebelumnya, di kesempatan dan waktu yang berbeda, Direktorat Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) Hedy Rahadian menjelaskan, pembangunan Tol Cigatas mirip pembangunan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau Cisumdawu.

"Memiliki tantangan yang luar biasa yakni terdapat kondisi geografis gunung, jurang dan lembah. Sebab itu, nanti pembangunan jalan tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya atau Cigatas yang rencananya sampai Cilacap Jawa Tengah itu kemungkinan sebagiannya akan menggunakan jembatan", katanya di Bekasi, Jawa Barat, Jumat 24 Desember 2021.***

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler